Danau Maninjau yang beradad di Kabupaten Agam, Sumatera Barat tercemar sejak beberapa waktu terakhir. Dampaknya, ikan rinuak yang merupakan ikan khas daerah itu menjadi langka.
"Ikan rinuak menjadi langka dan sulit ditangkap oleh nelayan di Danau Maninjau," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Agam, Rosva Deswira di Lubukbasung, Senin (3/4/2023).
"Ikan rinuak menjadi langka dan sulit ditangkap oleh nelayan di Danau Maninjau," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Agam, Rosva Deswira di Lubukbasung, Senin (3/4/2023).
Ikan rinuak langka mulai akhir 2022 akibat air danau tercemar setelah angin kencang disertai curah hujan tinggi.
Dengan kondisi itu, kadar oksigen berkurang di dalam Danau Maninjau, sehingga ikan mati masal, termasuk ikan rinuak.
Menurut dia, ikan rinuak bakal muncul beberapa bulan ke depan. Hal itu seperti yang terjadi pada 2016-2017. Saat itu ikan rinuak langka untuk beberapa bulan dan setelah itu muncul lagi.
"Saat ini ikan rinuak berada di aliran sungai di sekitar danau untuk mencari air yang bersih," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ikan rinuak jadi langka di Danau Maninjau Agam akibat air tercemar
Komentar