Damkar Bintan Timur tangkap dua ekor ular dalam sepekan

id Evaluasi ular di bintan,bintan, kepri, ular,kepulauan riau

Damkar Bintan Timur tangkap dua ekor ular dalam sepekan

UPT Pemadam Kebakaran (Damkar) Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Kepri mengamankan ular air bakau masuk pemukiman warga, Rabu (9/8/2023). (ANTARA/HO-UPT Damkar Bintan Timur)

Bintan (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), melalui UPT Pemadam Kebakaran (Damkar) Kecamatan Bintan Timur menangkap dua ekor ular yang ditemukan di sekitar pemukiman warga dalam sepekan terakhir.

"Dua ekor ular jenis air bakau dan piton diamankan, karena masuk ke pemukiman warga sekitar," kata Kepala UPT Damkar Bintan Timur, Nurwendi, Kamis.

Nurwendi menjelaskan timnya pertama kali menangkap ular air bakau masuk ke pemukiman warga di Jalan Nusantara, Kelurahan, Kijang Kota, Kecamatan Bintan Timur, Rabu (9/8), berdasarkan laporan warga setempat.

Baca juga:
Rudi hadiri silaturahmi Pembangunan untuk Kepri Emas 2024 di Bintan

Polres Bintan menetapkan Desa Teluk Sasah menjadi kampung bebas narkoba


Selanjutnya, kata dia, UPT Damkar Bintan Timur kembali menerima laporan warga terkait temuan ular piton sepanjang lebih kurang tiga meter di sekitar rumah warga Kampung Jawa, Kelurahan Sei Lekop, Kecamatan Bintan Timur, Kamis (10/8). 

"Setelah dapat laporan warga, tim damkar langsung turun ke lokasi kejadian untuk proses evakuasi menggunakan alat pelindung diri lengkap," ujarnya.

Ia menyampaikan pada musim panas saat ini, hewan berbisa seperti ular rawan keluar dari hutan, mencari tempat yang lebih aman dan nyaman untuk berteduh.

Baca juga:
47 bakal caleg Bintan tidak penuhi syarat pencalonan

Nelayan Bintan gelar aksi minta pemerintah evaluasi PP 11 2023


Oleh karena itu, ia mengimbau kepada warga terutama yang tinggal di area dekat hutan agar lebih waspada dan berhati-hati terhadap keberadaan ular di lingkungan rumah dan sekitarnya.

"Segera lapor ke petugas pemadam, kalau menemukan hewan berbisa di kawasan pemukiman warga," ucap Nurwendi.

Sementara itu, lanjutnya, ular jenis air bakau dan piton yang sudah diamankan tim pemadam tersebut sudah dilepasliarkan di alam bebas.

Baca juga:
Polres Bintan pasang 1.250 bendera merah putih

Gubernur Ansar ajak Dubes UEA nikmati keindahan wisata Lagoi Bintan

Pemprov Kepri tinjau lokasi pembangunan tapak Jembatan Batam - Bintan

Kejati Kepri tahan dua tersangka korupsi pembangunan jembatan tanah merah Bintan

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE