Natuna (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna, Kepulauan Riau mengajak seluruh elemen berkolaborasi untuk menangani orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di daerah itu.
"Keluarga, masyarakat dan pemerintah terdekat seperti camat, harus serius menangani ODGJ," ucap Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Natuna Puryanti di Natuna, Selasa.
Semua pihak, kata dia, harus memantau pola hidup ODGJ, mulai dari kebutuhan makan, ketersediaan obat-obatan, waktu mengkonsumsi obat-obat dan hal lainnya yang berhubungan dengan kebutuhan para ODGJ.
"Jangan buat mereka (ODGJ) merasa dikucilkan, seperti diejek, kadang anak-anak kan suka teriak manggil orang gila," ujar dia.
Menurut dia, jika kolaborasi tidak dilakukan maka ODGJ akan terus bertambah dan sulit dikendalikan.
"Walaupun mereka sudah pernah di rehab di RSJ tapi kalau mereka kembali tertekan penyakitnya akan kambuh lagi," ungkap dia.
Ia menuturkan, jumlah ODGJ di Natuna sebanyak 201 orang.
Para ODGJ tersebut sambung dia rutin diberikan obat oleh pihak puskesmas setempat.
"Tahun lalu (2023) ada sekitar 207 orang, tapi enam orang sudah sembuh setelah kita bawa ke RSJ di Pekanbaru, tahun ini kita kirimkan empat orang lagi, semoga sembuh," tutur dia.
Ia menyebut, ODGJ yang dikirimkan ke RSJ Pekanbaru merupakan ODGJ dengan kasus berat atau berpotensi membahayakan orang sekitar.
"Kita seleksi dulu, mulai dari umur dan tingkat kerentanannya. Biasanya kita prioritaskan atau yang kita kirimkan ODGJ yang masih muda dan belum pernah di rehab," sebut dia.
Baca juga:
Polres Natuna buru pensiunan Kemenhub terduga pelaku pencabulan anak
Anggota bawaslu Kepri terlibat narkoba direhab tiga bulan
Berita Terkait
Pemkab Natuna latih pemahaman perangkat desa gunakan aplikasi Sipades
Kamis, 10 Oktober 2024 21:35 Wib
Bapenda Kota Batam tagih 10 restoran tunggak pajak
Kamis, 10 Oktober 2024 20:57 Wib
Pemkab Natuna bakar 3.148 berkas dari tujuh OPD
Kamis, 10 Oktober 2024 17:34 Wib
Pemkot Tanjungpinang optimalisasikan kopaja tingkatkan pelayanan
Kamis, 10 Oktober 2024 17:22 Wib
Bapenda Batam: PBJT olahraga permainan jadi sumber baru PAD
Kamis, 10 Oktober 2024 17:05 Wib
Satgas PPMI Batam beri konseling berkala bagi anak dideportasi
Kamis, 10 Oktober 2024 16:29 Wib
Psikolog: Judi online ganggu kesehatan mental hingga sebabkan depresi
Kamis, 10 Oktober 2024 16:17 Wib
Dosen Poltekkes Tanjungpinang latih kader posyandu mengolah pangan lokal
Kamis, 10 Oktober 2024 16:04 Wib
Komentar