Kementerian Pertanian distribusikan benih padi dan jagung ke petani

id Kementerian pertanian,pertanian,benih padi dan jagung,ketahanan pangan,program swasembada,petani,bintan

Kementerian Pertanian distribusikan benih padi dan jagung ke petani

Kepala Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian (BSIP) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Ahmad Tohir menyalurkan bantuan benih padi dan jagung kepada DKPP Kabupaten Bintan, Jumat (21/2/2025). (ANTARA/Ogen)

Tanjungpinang (ANTARA) - Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian (BSIP) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mendistribusikan benih padi dan jagung kepada para petani di Kabupaten Bintan.

Pendistribusian benih tersebut disalurkan melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Bintan dalam rangka mendukung program swasembada pangan yang kini tengah masif digalakkan di berbagai wilayah se-Indonesia.

"Kami menyerahkan 100 kilogram benih padi dan 60 kilogram benih jagung guna mendukung pengembangan tanaman pangan di Bintan," kata Kepala BSIP Kepri Ahmad Tohir Harahap di Bintan, Jumat.

Ia menyampaikan dukungan perbenihan ini diharapkan mampu meningkatkan kemandirian benih di Kepri, selain mendukung percepatan luas tambah tanam (LTT) di daerah tersebut.

Benih yang disalurkan itu dijamin unggul, bermutu dan bersertifikat dari hasil kegiatan perbenihan padi dan jagung terstandar tahun 2024, sehingga diharapkan dapat meningkatkan indeks pertanaman (IP) yang berdampak pada percepatan LTT Kepri.

"Petani langsung dapat menanam kembali benih yang mereka produksi tanpa harus menunggu dan mendatangkan benih dari luar Kepri," ujar Ahmad Tohir.

Baca juga: Karantina Kepri fasilitasi ekspor 2.800 ekor kepiting bakau tujuan China

Adapun benih padi Inpari IR Nutri Zinc kelas benih pokok akan dikembangkan di area sawah seluas empat hektare oleh kelompok Tani Usaha Bersama Jaya.

Sedangkan benih jagung Jakarin satu kelas benih pokok rencananya akan dikembangkan di wilayah Toapaya pada musim tanam ini.

Ahmad Tohir menegaskan pihaknya siap mendukung swasembada pangan melalui perbenihan padi dan jagung, khususnya di wilayah Bintan.

"Saat ini masih tersedia 2.930 kilogram benih padi dan 1080 kilogram benih jagung dengan kelas benih pokok untuk mendukung program swasembada pangan di Kepri," demikian Ahmad Tohir.

Baca juga: Wali Kota Tanjungpinang tanggapi soal larangan ikut retret di Magelang

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE