Lapas Batam latih warga binaan dengan kursus bahasa Jerman

id lapas batam, kursus bahasa jerman, warga binaan pemasyarakatan, kota batam, kepri

Lapas Batam latih warga binaan dengan kursus bahasa Jerman

Lapas Batam memfasilitasi warga binaan pemasyarakatan untuk mengikuti kursus bahasa Jerman, Kamis (29/5/2025). ANTARA/Laily Rahmawaty.

Batam (ANTARA) - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelasa IIA Batam, Kepulauan Riau membuat terobosan pembinaan untuk warga binaan dengan melatih kemampuan berbahasa asing, bahasa Jerman.

Kepala Lapas Batam Yugo Indra Wicaksi mengatakan kemampuan berbahasa Jerman yang dimiliki warga binaan nantinya diharapkan dapat berguna setelah bebas dari lapas.

“Kenapa bahasa Jerman, karena di Batam ini banyak perusahaan asing yang basisnya Jerman,” kata Yugo di Batam, Kamis.

Dia menyebut, kursus Bahasa Jerman diikuti 20 warga binaan, dari 1.025 jumlah warga binaan yang ada di Lapas Batam saat ini.

Warga binaan yang mengikuti pelatihan diseleksi dengan syarat bisa membaca dan menulis, serta ada kemauan untuk bisa berbahasa Jerman dengan sungguh-sungguh.


Baca juga: Lapas Batam dapat bantuan sapi kurban dari Kejari wujud sinergitas


Kursus Bahasa Jerman ini, kata dia, berlangsung selama 4 bulan, dilaksanakan setiap seminggu dua kali, mendatangkan pengajar dari luar lapas, PT Delta Lingual Nusantara Batam.

“Narapidana yang ikut kursus akan mendapat sertifikat keahlian bahasa Jerman oleh pihak penyelenggara,” katanya.

Menurut Yugo, warga binaan yang mengikuti kursus sangat antusias belajar dengan sungguh-sungguh. Kursus sudah berlangsung selama dua pekan.

Yugo mengklaim, kursus bahasa Jerman bagi warga binaan Lapas Batam merupakan yang pertama di Indonesia dan Batam.

“Nanti juga dipersiapkan kursus bahasa Inggris dan Jepang,” katanya.


Baca juga: Puluhan narapidana Lapas Bukittinggi diduga keracunan

Pewarta :
Uploader: Nadilla
COPYRIGHT © ANTARA 2025


Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE