Batam (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau mengusulkan agar Kawasan Perdagangan Bebas Pelabuhan Bebas (Free Trade Zone/ FTZ) diterapkan secara menyeluruh di seluruh wilayah provinsi, tidak hanya di Batam, Bintan dan Karimun.
"Kami usulkan ke DPD, biar diperjuangkan," kata Asisten I Pemprov Kepri, Raja Ariza dalam rapat bersama Komite IV DPD RI di Kota Batam, Kepulauan Riau, Selasa.
Saat ini FTZ diterapkan secara terpisah (enclave) di sebagian Kota Batam, Kabupaten Karimun, Kabupaten Bintan dan Kota Tanjungpinang, tanpa garis batas yang jelas.
Menurut dia, pengotak-kotakan wilayah FTZ menyulitkan pengawasan barang, hingga menyebabkan potensi penyelundupan barang.
"Kami setuju kalau FTZ harus semua. Kalau sedikit-sedikit justru memperbanyak penyelundupan sebetulnya," kata dia.
Apabila penerapan FTZ di seluruh Kepri, maka pengawasan arus barang bisa lebih mudah, potensi penyelundupan semakin minim.
"Pengawasan dari laut saja," kata dia.
Di tempat yang sama, anggota DPD RI Haripinto Tanuwijaya juga sepakat dengan pemberlakuan FTZ menyeluruh di Kepri.
"Bagus juga, kalau sepotong-sepotong repot," kata senator asal Kepri.
Ia mengatakan akan memperjuangkan aspirasi pemerintah daerah itu untuk diterapkan oleh pemerintah pusat.
Selain demi mempermudah pengawasan lalu lintas barang dan meminimalkan penyelundupan, penerapan FTZ menyeluruh di Kepri juga dapat memeratakan pertumbuhan ekonomi.
Penerapan FTZ dipercaya mampu menggairahkan investasi daerah, karena FTZ memberikan banyak kemudahan berinvestasi.
Bila selama ini investasi masih terpusat di Batam, Bintan dan Karimun, maka penerapan FTZ di seluruh Kepri diharapkan dapat menularkan semangat investasi di ke semua daerah di Kepri.
Berita Terkait
BP Batam sebut rumah contoh di Rempang Eco City sudah dialiri listrik dan air
Jumat, 19 April 2024 18:27 Wib
DPRD Kota Batam imbau perusahaan di Batam prioritaskan pencari kerja lokal
Jumat, 19 April 2024 16:11 Wib
BPBD Natuna padamkan kebakaran lahan di Kecamatan Bunguran Selatan
Jumat, 19 April 2024 16:00 Wib
Penumpang Bandara Tanjungpinang selama libur lebaran naik 25 persen
Jumat, 19 April 2024 15:35 Wib
Natuna Juara I Lomba Teknologi Tepat Guna tingkat Kepri
Jumat, 19 April 2024 15:28 Wib
Bapenda Batam sebut pendapatan dari jasa hotel pada April capai Rp10,9 miliar
Jumat, 19 April 2024 14:46 Wib
Natuna-Kepri berstatus siaga darurat bencana kekeringan
Jumat, 19 April 2024 13:49 Wib
BP Batam dukung realisasi pembangunan gerai premium
Jumat, 19 April 2024 12:04 Wib
Komentar