Magelang (ANTARA) - Petugas Balai Konservasi Borobudur pada Senin membersihkan Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah, dari abu vulkanik Gunung Merapi, yang meletus dan menyebabkan hujan abu pada Minggu (21/6).
Ketua Seksi Konservasi Balai Konservasi Borobudur Yudi Suharsono mengatakan sekitar 40 petugas balai konservasi dengan dukungan aparat Komando Rayon Militer dan Kepolisian Sektor berupaya membersihkan lapisan abu vulkanik yang menempel di Candi Borobudur.
Menurut dia, hujan abu akibat letusan Gunung Merapi menimbulkan lapisan abu sekitar satu milimeter pada bangunan candi.
"Kebetulan semalam terjadi hujan yang tidak begitu deras sehingga abunya lengket sehingga harus lebih teliti dalam membersihkannya, karena tidak seperti kemarin sebelum terkena air, kalau masih kering enak membersihkannya atau hujan deras sekalian biasa langsung bersih," katanya di Magelang.
Oleh karena itu, ia mengatakan, petugas balai konservasi menggunakan dua metode untuk membersihkan debu vulkanik yang menempel pada bangunan Candi Borobudur.
Ia menjelaskan, petugas menggunakan sikat atau alat hisap untuk membersihkan abu yang menempel pada bagian-bagian candi yang sulit dijangkau seperti stupa dan kemudian menyemprotkan air ke bangunan candi.
Menurut Yudi, abu vulkanik tingkat keasamannya cukup tinggi sehingga kalau dibiarkan terlalu lama bisa menyebabkan pelapukan pada batu candi.
"Maka dampak hujan abu Merapi kemarin harus cepat kita tangani dengan semaksimal mungkin dan diharapkan dalam pekan ini sudah bisa selesai semua pembersihannya," katanya.
Yudi mengatakan bahwa tim laboratorium analisis juga diturunkan untuk mengambil sampel abu guna dan meneliti kandungan bahan kimianya.
Berita Terkait
Gunung Semeru erupsi empat kali lontarkan abu vulkanik hingga 1.000 meter
Kamis, 25 April 2024 10:10 Wib
PVMBG cabut peringatan mengenai bahaya tsunami akibat erupsi Gunung Ruang
Minggu, 21 April 2024 15:30 Wib
498 rumah rusak akibat erupsi Gunung Ruang
Minggu, 21 April 2024 15:08 Wib
Letusan Gunung Ruang picu kilatan petir vulkanik
Kamis, 18 April 2024 18:04 Wib
Gunung Ruang meletus, TNI AL kerahkan KRI Kakap kirimkan bantuan
Kamis, 18 April 2024 16:07 Wib
BNPB sebut sebanyak 1.585 orang warga harus dievakuasi pasca-erupsi Gunung Ruang
Kamis, 18 April 2024 13:42 Wib
Badan Geologi: Gelombang tsunami akibat Gunung Ruang bisa capai 25 meter
Kamis, 18 April 2024 11:45 Wib
Hujan batu kerikil landa Sitaro, imbas erupsi Gunung Ruang
Kamis, 18 April 2024 11:18 Wib
Komentar