Karimun (Antara Kepri) - Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arcandra Tahar, Kamis, meresmikan operasional PT Oiltanking di Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau.
Arcandra Tahar, dalam sambutan mengawali peresmian PT Oiltanking Karimun mengatakan, kehadiran perusahaan ini menjawab kebutuhan industri di Provinsi Kepri.
"Terutama kebutuhan bahan bakar minyak bisa terpenuhi dengan adanya perusahaan ini," kata Arcandra Tahar di Teluk Lekup, Kelurahan Pasirpanjang, Kecamatan Meral Barat.
Ia mengatakan, kebutuhan akan BBM untuk industri dalam skala nasional mencapai 70 juta kiloliter. Dengan adanya perusahaan ini, maka dapat dipastikan kebutuhan tersebut akan terbantu.
"Dengan adanya penambahan 730 ribu kiloliter ini, sama dengan penambahan tiga hari untuk kebutuhan BBM kita di dalam negeri," katanya.
Pemerintah pada dasarnya sangat mendukung investasi seperti ini, menurutnya, hal ini sejalan dengan program Nawacita Presiden Joko Widodo.
"Tidak hanya itu, pemerintah provinsi dan kabupaten juga mendukung investasi seperti ini," katanya.
Dia berharap, investasi serupa juga akan dilakukan di daerah lainnya dengan begitu, kebutuhan industri terhadap BBM akan segera terjawab. (Antara)
Editor: Rusdianto
Arcandra Tahar, dalam sambutan mengawali peresmian PT Oiltanking Karimun mengatakan, kehadiran perusahaan ini menjawab kebutuhan industri di Provinsi Kepri.
"Terutama kebutuhan bahan bakar minyak bisa terpenuhi dengan adanya perusahaan ini," kata Arcandra Tahar di Teluk Lekup, Kelurahan Pasirpanjang, Kecamatan Meral Barat.
Ia mengatakan, kebutuhan akan BBM untuk industri dalam skala nasional mencapai 70 juta kiloliter. Dengan adanya perusahaan ini, maka dapat dipastikan kebutuhan tersebut akan terbantu.
"Dengan adanya penambahan 730 ribu kiloliter ini, sama dengan penambahan tiga hari untuk kebutuhan BBM kita di dalam negeri," katanya.
Pemerintah pada dasarnya sangat mendukung investasi seperti ini, menurutnya, hal ini sejalan dengan program Nawacita Presiden Joko Widodo.
"Tidak hanya itu, pemerintah provinsi dan kabupaten juga mendukung investasi seperti ini," katanya.
Dia berharap, investasi serupa juga akan dilakukan di daerah lainnya dengan begitu, kebutuhan industri terhadap BBM akan segera terjawab. (Antara)
Editor: Rusdianto