Gubernur: Kasus COVID-19 di Kepri menurun

Batam (ANTARA) - Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad menyatakan bersyukur atas penurunan kasus harian COVID-19 di daerah itu dengan angka kesembuhan yang meningkat.

"Semoga kita bisa beraktivitas normal kembali, namun dengan tetap menerapkan protokol kesehatan," kata Gubernur saat menghadiri vaksinasi COVID-19 di Batam, Jumat.

Ia mengatakan keberhasilan menekan angka penularan COVID-19 berkat dukungan seluruh komponen masyarakat, termasuk DPRD Kepri, TNI, Polri, Kajati Kepri dan BIN.

Kerja sama yang baik seluruh pihak tidak hanya pada upaya menurunkan angka penularan COVID-19, melainkan juga dalam vaksinasi.

Capaian vaksinasi dosis pertama di Kepri merupakan yang tertinggi ketiga di Indonesia, setelah Jakarta dan Bali.

Ia mencatat, hingga Kamis (26/8) sebanyak 1.008.473 orang masyarakat Kepri berusia di atas 18 tahun yang menerima suntikan dosis pertama COVID-19, atau mencapai 73,43 persen dari target sasaran.

Sedangkan dosis kedua sudah mencapai 29,97 persen atau 411.663 orang.

Sementara, untuk anak-anak usia 12-17, suntikan dosis pertama mencapai 57,01 persen atau 118.395 orang. Dan dosis kedua mencapai 17,25 persen atau 35.826 orang.

Menurut Gubernur, vaksinasi penting dalam pembentukan kekebalan tubuh komunal.

Pihaknya juga terus berupaya memastikan ketersediaan vaksin untuk Kepri.

"Alhamdulillah Menkes menyetujui dan menyampaikan agar kalau vaksin sudah mau habis langsung koordinasi dan akan langsung dikirim," kata Gubernur.

Pihaknya akan berkoordinasi dengan Forkompinda untuk penyelenggaraan vaksinasi massal seperti awal Juli lalu agar seluruh sasaran menerima suntikan vaksin.