Salinan Al Quran dibakar di Swedia saat Idul Adha

id pembakaran al quran,swedia,muslim

Salinan Al Quran dibakar di Swedia saat Idul Adha

Pengunjuk rasa yang tergabung dalam komunitas Muslim Malang Bergerak membawa poster saat berunjuk rasa di depan Balai Kota Malang, Jawa Timur, Jumat (27/1/2023). Selain mengecam aksi pembakaran kitab suci Al Quran yang dilakukan oleh politisi asal Swedia Rasmus Paludan, mereka juga menyerukan kepada sesama umat Islam agar tidak terprovokasi. ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/YU (ANTARA FOTO/ARI BOWO SUCIPTO)

Stockholm (ANTARA) - Salinan Al Quran dibakar seorang berkewarganegaraan Irak Salwan Momika di luar sebuah masjid di Stockholm, Swedia, bertepatan dengan hari Idul Adha.

Insiden itu terjadi di luar Masjid Stockholm di Medborgarplatsen. Momika terlebih dulu melemparkan kitab suci Muslim itu ke tanah sebelum membakarnya dan menyerukan kata-kata yang menghina Islam.

Polisi Stockholm dipanggil ke luar masjid guna mencegah terjadinya insiden yang dapat dipicu oleh aksi provokasi tersebut.

Mengecam provokasi dan izin dari polisi, Ketua Asosiasi Masjid Stockholm Mahmut Khalfi mengatakan peristiwa itu sangat membuat marah umat Islam di seluruh dunia.

Pada 12 Juni 2023, pengadilan banding Swedia menguatkan keputusan pengadilan yang lebih rendah untuk membatalkan larangan pembakaran Al Quran.

Pengadilan memutuskan, polisi tidak memiliki dasar hukum untuk mencegah dua aksi protes dengan pembakaran Al Quran pada awal tahun ini.



Sumber: Anadolu



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Salinan Al Quran dibakar di luar masjid di Swedia saat Idul Adha

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE