Bapenda Batam buka layanan pendaftaran nomor objek pajak

id Kepri,batam,Bapenda,pajak ,NOP

Bapenda Batam buka layanan pendaftaran nomor objek pajak

Pelayanan perpajakan di bus Sarana Informasi Bus Interaksi Pajak (Si Bijak) Kota Batam, Kepri. ANTARA/Jessica

Batam (ANTARA) - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Batam membuka layanan pendaftaran nomor objek pajak (NOP) sebagai salah satu upaya mengoptimalkan capaian pajak asli daerah (PAD).

Kepala Bapenda Kota Batam Raja Azmansyah di Batam, Senin mengatakan NOP merupakan syarat untuk membayar pajak bumi bangunan, perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2).

Namun hingga saat ini masih pemilik bangunan yang belum mengantongi NOP, sehingga belum bisa membayarkan pajak.

Ia menjelaskan beberapa wilayah yang belum mengantongi NOP salah satunya bangunan yang ada di kampung tua.

Baca juga:
Polda Kepri tangkap tersangka perampok Rp190 juta

TPID Batam lakukan koordinasi secara intensif guna antisipasi inflasi

"Mereka yang mendapatkan penerbitan sertifikat dari program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) milik Kementerian ATR/BPN," kata Raja.

Ia menambahkan ada juga wilayah yang baru keluar penetapan lokasi (PL), sehingga untuk mendata ini pihaknya akan membuka layanan sebagai upaya jemput bola, dan optimalisasi capaian pajak daerah.

"Kalau jumlah berapa objek pajak yang belum punya NOP kami belum sempat survei. Sebenarnya sebagian wilayah kampung tua sudah, namun ada yang belum. Ini yang akan kami segerakan," ujar dia.

Lebih lanjut, Raja menyampaikan untuk memenuhi layanan perpajakan, Bapenda akan menggunakan bus Sarana Informasi Bus Interaksi Pajak (Si Bijak) untuk menjangkau lokasi, sehingga memudahkan bagi warga yang ingin mengurus NOP.

"Warga nantinya cukup membawa surat-surat terkait objek pajak yang dimiliki, misalnya sertifikat tanah yang sudah dikeluarkan BPN Kota Batam sebagai bukti legalitas objek pajak," kata dia.

Baca juga:
Angka stunting di Kota Batam tahun 2023 sebanyak 1.207 jiwa

BP Batam bersama Kementerian Ekonomi Taiwan bahas peluang investasi


"Surat yang berhubungan dengan objek pajak dibawa saja, sekalian nanti KTP pemilik yang sesuai dengan surat tanah. Kalau pelayanan sudah dibuka, silakan bawa ke lokasi," tambah Raja.

Ia mengatakan pada tahun ini PBB-P2 ditargetkan sebesar Rp258 miliar, dan sudah terealisasi mencapai 70 persen atau Rp182 miliar.

Menurut dia, dengan adanya optimalisasi layanan ini, bisa mendongkrak penerimaan pajak daerah dari PBB-P2.

"Kami optimistis bisa melampaui target, karena tahun lalu kami juga surplus untuk target PAD. Semoga tahun ini bisa lebih baik," ujar dia.

Baca juga:
Polda Kepri: Orang tua perlu berperan aktif agar anak tertib lalu lintas

RRI dan KPU Batam sosialisasi GCM jelang Pemilu 2024

PLN Batam beri potongan harga tambah daya sepanjang September

Pemkot meresmikan pencanangan Kampung Germas ke-38 di Batam



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Bapenda Batam buka layanan pendaftaran NOP

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE