Wali Kota Medan sebut penutupan Medan Zoo bukan berarti ganti pemilik

id Medan Zoo,Kebun Binatang Medan,Wali Kota Medan,Bobby Nasution,medan,sumatera utara,penutupan medan zoo

Wali Kota Medan sebut penutupan Medan Zoo bukan berarti ganti pemilik

Seekor monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) berada dalam kandang yang rusak di Medan Zoo, Sumatera Utara, Kamis (18/1/2024). (Dok ANTARA)

Medan (ANTARA) - Wali Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut), Bobby Nasution menegaskan penutupan Medan Zoo atau Kebun Binatang Medan bukan berarti ganti pemilik dalam melestarikan satwa dilindungi ini.

"Terkait ketemu Pak Rahmat, jangan dibilang oh ini ganti pemain. Enggak. Kemarin ketemu Pak Rahmat itu sebagai ketua asosiasi ya," kata Bobby di Medan, Senin.

Menurutnya, Rahmat Shah sebagai Ketua Umum Perhimpunan Kebun Binatang se-Indonesia tentu memberikan masukan yang terbaik bagi Kebun Binatang Medan, mengingat Medan Zoo sedang dalam kondisi yang memprihatinkan akibat masalah finansial, sehingga utang pakan satwa terus menumpuk dan pegawai belum digaji empat bulan terakhir.

Kondisi ini juga berdampak dua ekor Harimau Sumatera mati masing-masing bernama Erha pada 3 November 2023 dan Nurhaliza pada 31 Desember 2023, serta seekor Harimau Benggala bernama Avatar mati pada 3 Desember 2023.

"Sebagai asosiasi ada standar kalau zoo, seperti ini, dan segala macam sudah saya jelaskan. Saya juga sudah sampaikan kemarin upaya perbaikan Medan Zoo," katanya. 

Wali kota juga menyarankan kepada awak media agar masalah penutupan Medan Zoo ditanyakan langsung kepada Perhimpunan Kebun Binatang se-Indonesia.

Baca juga:
BMKG imbau warga waspadai gelombang empat meter di Laut Natuna Utara

BP Batam catat volume bongkar muat kargo umum 2023 meningkat 10 persen

Sebanyak 242 orang pengawas TPS di Kabupaten Natuna dilantik

 

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE