Jakarta (ANTARA) - Tim penyidik KPK memanggil Wakil Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo Jon Junaidi (JJ) sebagai saksi dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi pengurusan dana hibah untuk kelompok masyarakat dari APBD Provinsi Jawa Timur 2021—2022.
"Pemeriksaan di Gedung KPK Merah Putih atas nama JJ, H, MM, AM, AJ, dan MF," kata Juru Bicara KPK Tessa Mahadhika saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin.
Menurut informasi yang dihimpun, saksi lainnya adalah anggota DPRD Provinsi Jawa Timur periode 2024—2029 Hasanuddin (H), Anggota DPRD Kabupaten Probolinggo periode 2024—2029 Moch. Mahrus (MM), serta pihak swasta bernama Abd. Motollib (AM), Ahmad Jailani (AJ), dan M. Fathullah (MF).
Penyidik KPK belum mengungkapkan soal materi apa saja yang akan dikonfirmasi dalam pemeriksaan tersebut. Namun, diketahui para saksi tersebut juga akan didalami pengetahuannya oleh penyidik seputar kasus korupsi dana hibah.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada hari Jumat, 12 Juli 2024, mengumumkan telah menetapkan 21 orang tersangka dalam pengembangan penyidikan dugaan korupsi suap pengurusan dana hibah untuk kelompok masyarakat (pokmas) dari APBD Provinsi Jawa Timur pada tahun anggaran 2019—2022.
"Mengenai nama tersangka dan perbuatan melawan hukum yang dilakukan oleh para tersangka akan disampaikan pada waktunya bilamana penyidikan dianggap cukup," ujar Tessa.
Dari 21 orang tersangka tersebut, kata Tessa, empat orang di antaranya ditetapkan sebagai tersangka penerima suap dan 17 orang lainnya sebagai tersangka pemberi suap.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: KPK panggil Wakil Ketua DPRD Probolinggo Jon Junaidi
Berita Terkait
Pahala Nainggolan hadiri Polda Metro Jaya terkait kasus Alex Marwata
Senin, 28 Oktober 2024 10:35 Wib
Bakamla kembali usir kapal China Coast Guard di Laut Natuna Utara
Minggu, 27 Oktober 2024 8:41 Wib
Kapolri paparkan materi strategi pemberantasan korupsi di retret Kabinet Merah Putih
Jumat, 25 Oktober 2024 19:21 Wib
Pemkab Natuna gunakan sistem keamanan berlapis di SKD CPNS 2024
Jumat, 25 Oktober 2024 14:13 Wib
KPK panggil Direktur Utama PT ASDP Ira Puspadewi sebagai saksi
Kamis, 24 Oktober 2024 15:26 Wib
Bakamla RI kembali usir kapal "coast guard" China di Laut Natuna Utara Kepri
Kamis, 24 Oktober 2024 14:08 Wib
Bus Pariwisata hangus terbakar di ruas Tol Becakayu
Kamis, 24 Oktober 2024 12:32 Wib
Gempa magnitudo 5,0 guncang Pangandaran
Rabu, 23 Oktober 2024 6:15 Wib
Komentar