Natuna (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna, Kepulauan Riau memprioritaskan pegawai nonaparatur sipil negara (ASN) yang masuk dalam database Badan Kepegawaian Negara dalam perekrutan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) 2024 di unit kerja setempat.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Natuna Muhammad Alim Sanjaya, di Natuna, Kamis, mengatakan total pegawai non-ASN dari unit kerja di instansi Pemkab Natuna yang masuk dalam database BKN sebanyak 2.090 orang.
"Data yang masuk kriteria kurang lebih sebanyak 2.700, namun seiring berjalannya waktu berkurang," ucap dia.
Ia menerangkan pendataan pegawai nonASN untuk dimasukkan ke dalam database BKN dilakukan pada 2022.
Menurut dia, jumlah pegawai nonASN Pemkab Natuna saat dilakukan pendataan kurang lebih sebanyak 4.000 orang.
"Banyak yang tidak masuk kriteria pegawai nonASN, karena masuk rumpun kebersihan, keamanan, dan pengemudi serta ada yang umurnya belum cukup, atau umurnya sudah lewat. serta pengalaman kerjanya belum cukup," ujar dia.
Ia menerangkan saat ini total pegawai nonASN yang mendaftar sebagai PPPK kurang lebih sebanyak 1.900 orang.
"Oleh karena itu tadi, ada yang meninggal ada yang ikut CPNS. Kalau sudah mendaftar atau ikut CPNS tidak bisa lagi daftar PPPK," ucap dia.
Pada pemberitaan sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna, Kepulauan Riau, membuka lowongan kerja menjadi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) untuk pegawai non-ASN di instansi setempat. Pendaftaran dibuka sejak 1-20 Oktober 2024.
Ia menyebut PPPK pada pada tahun ini dibuka sebanyak 570, meliputi 90 tenaga guru, 70 tenaga kesehatan dan 410 tenaga teknis.
"Tahun ini jumlahnya sekitar 570. Sudah kita umumkan di website BKPSDM Natuna," ucap dia.,
Baca juga: 2.357 pelamar merebutkan 2.300 formasi PPPK di Pemkot Batam
Berita Terkait
KPU Kepri batasi jumlah pendukung paslon hadir debat pilkada
Jumat, 1 November 2024 7:35 Wib
Kompolnas meminta Polresta Barelang lakukan waskat cegah narkoba
Jumat, 1 November 2024 7:00 Wib
BMKG prakirakan cuaca Kepri hari pertama November berawan dan hujan lokal
Jumat, 1 November 2024 5:45 Wib
Ular piton sepanjang 2,5 meter masuk rumah warga di Natuna
Jumat, 1 November 2024 5:21 Wib
DKP2KH Kepri pastikan anggur muscat aman dikonsumsi
Kamis, 31 Oktober 2024 18:13 Wib
Pengamat: Debat pilkada Kepri perlu singgung soal pasir laut dan warga adat
Kamis, 31 Oktober 2024 17:39 Wib
KPU Batam: 957 DPTb untuk sembilan kategori pemilih
Kamis, 31 Oktober 2024 17:33 Wib
Debat perdana Pilkada Batam mengambil tema pembangunan inklusif dan transformatif
Kamis, 31 Oktober 2024 17:21 Wib
Komentar