TP-PKK dan Dinkes Kepri salurkan 302 paket nutrisi cegah stunting

id TP-PKK Kepri, dinkes kepri, penyaluran paket nutrisi, cegah balita stunting, kabupaten bintan

TP-PKK dan Dinkes Kepri salurkan 302 paket nutrisi cegah stunting

Ketua TP-PKK Kepri Dewi Kumalasari Ansar menyerahkan bantuan paket nutrisi pencegahan stunting secara simbolis di Kantor Camat Gunung Kijang, Kabupaten Bintan, Jumat (17/10/2025). ANTARA/HO-Diskominfo Kepri

Tanjungpinang (ANTARA) - Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menyalurkan 302 paket nutrisi guna mencegah balita risiko stunting di sejumlah wilayah Kabupaten Bintan.

Rincian paket nutrisi yang disalurkan, yaitu 155 paket diserahkan kepada balita di Kecamatan Gunung Kijang dan sisanya 147 paket didistribusikan ke wilayah Mantang dan Berakit.

"Program ini sebagai bentuk nyata komitmen bersama berbagai pihak dalam menekan angka stunting, khususnya di Bintan dan Kepri secara keseluruhan," kata Ketua TP-PKK Kepri Dewi Kumalasari Ansar saat menyerahkan bantuan paket secara simbolis di Kantor Camat Gunung Kijang, Bintan, Jumat.

Melalui kegiatan ini, katanya, pemerintah daerah ingin memastikan intervensi pencegahan stunting menjangkau keluarga dengan balita yang berisiko, terutama dari segi pemenuhan gizi dan edukasi kesehatan.

Paket yang diserahkan berisi bahan pangan bergizi, seperti beras, susu formula, telur ayam, kacang hijau dan biskuit bergizi, serta sejumlah suplemen nutrisi.

Seluruh bahan tersebut merupakan sumber karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral penting yang dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan anak secara optimal.

Dia menjelaskan pencegahan stunting tidak cukup hanya dengan pemberian bantuan pangan, tetapi juga harus disertai kesadaran keluarga tentang pentingnya gizi seimbang.

Baca juga: Pemko Batam dan Kodim 0316 bangun dua gerai dan gudang KMP

“Peran keluarga, terutama ibu sangat penting dalam memastikan anak mendapatkan asupan bergizi yang cukup. Paket ini bukan hanya bantuan, tapi juga bentuk edukasi agar masyarakat lebih peduli terhadap tumbuh kembang balita,” ujarnya.

Dewi Ansar berharap, bantuan ini dimanfaatkan dengan baik oleh penerima manfaat agar berdampak langsung terhadap kesehatan dan perkembangan anak-anak.

Ia menyebut semua pihak, terutama pemerintah dan orang tua, memiliki tanggung jawab untuk melahirkan generasi Kepri yang sehat, cerdas, dan berdaya saing.

"Semoga langkah kecil ini membawa manfaat besar bagi masa depan mereka,” ucap dia.

Kegiatan diakhiri dengan penyuluhan gizi seimbang yang menyasar para orang tua agar lebih memahami pola asupan yang sesuai dengan usia balita.

Baca juga: Polda Kepri usut penerapan K3 di ASL Shipyard

Baca juga: DPRD Batam bersama OKU Selatan bahas penguatan fungsi pengawasan pemda

Pewarta :
Uploader: Nadilla
COPYRIGHT © ANTARA 2025


Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE