Batam (Antara Kepri) - Pembacaan visi misi pasangan calon kepala daerah peserta Pilkada Batam 2015 dalam Sidang Paripurna Istimewa DPRD Batam, Selasa, sempat diwarnai kericuhan antar sesama pendukung dua pasangan calon yang bersaing.
Kericuhan dipicu interupsi seorang anggota DPRD saat calon pasangan nomor urut 2, Ria Saptarika dan Sulistiana membacakan visi misi, karena waktu yang disiapkan sudah habis.
"Ini sudah melebihi batas waktu 30 menit," kata anggota DPRD Helmi Hemilton.
Interupsi itu sontak mendapatkan protes dari pendukung calon wali kota Ria-Sulistiana (Rialis).
"Jangan cari masalah, jangan pancing-pancing," kata seorang pendukung.
Sebaliknya, interupsi itu mendapat tepuk tangan dan apresiasi dari pendukung pasangan calon Rudi-Amsakar Ahmad (Ramah).
Anggota DPRD dari PDIP Udin P Sihaloho mencoba memberikan masukan kepada sidang.
Ia mempertanyakan perhitungan waktu yang dilakukan anggota DPRD yang protes, karena menurut dia, Rialis masih memiliki waktu untuk meneruskan membaca visi misi.
"Menurut saya masih ada kelebihan waktu. Karena seharusnya pakai stop watch yang dipasang besar-besar, bukan berpedoman pada waktu masing-masing," kata Udin.
Ketua DPRD Batam Nuryanto kemudian meminta pembawa acara untuk menghitung waktu tiap calon pasangan, baik nomor urut 1 dan nomor urut 2.
Pembawa acara mengumumkan pasangan nomor urut 2 masih memiliki waktu dua menit dan nomor urut 1 sebelumnya menggunakan waktu melebihi yang ditentukan sebanyak tiga menit.
Akhirnya, DPRD memberikan waktu tambahan untuk Rialis.
Calon Wali Kota Ria Saptarika memutuskan untuk segera menutup pembacaan visi misi demi menghormati anggota DPRD dan menjaga situasi agar tetap kondusif.
"Tapi kami telah mencetak visi misi kami yang akan kami bagikan. Karena visi misi belum sempat dibacakan semua," kata Ria.
Pilkada Batam diikuti dua pasangan calon kepala daerah yaitu Muhammad Rudi-Amsakar Ahmad yang mendapat nomor urut satu dan Ria Saptarika-Sulistiana dengan nomor urut 2.
Muhammad Rudi-Amsakar Ahmad diusung Partai Demokrat, Partai Gerindra, Partai Hanura dan PKPI, sedangkan Ria Saptarika-Sulistiana diusung PDI Perjuangan dan PAN. (Antara)
Editor: Rusdianto
Berita Terkait
Produk busana Indonesia tembus pasar Singapura
Kamis, 18 April 2024 9:12 Wib
Polda Kepri pastikan kesiapsiagaan bencana antisipasi cuaca ekstrem
Rabu, 17 April 2024 18:21 Wib
Kemenkumham Kepri gelar donor darah peringati Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-60
Rabu, 17 April 2024 16:36 Wib
Polda Kepri: Operasi Ketupat Seligi berjalan kondusif di Kepri
Rabu, 17 April 2024 15:56 Wib
Dubes Denmark: Batam punya indikator ekonomi yang impresif
Rabu, 17 April 2024 13:24 Wib
BKKBN Kepri lakukan pravalidasi data keluarga risiko stunting
Selasa, 16 April 2024 20:17 Wib
Batam jadi daerah dengan penyumbang investasi terbesar di Kepri
Selasa, 16 April 2024 20:13 Wib
Batam jadi daerah dengan penyumbang investasi terbesar di Kepulauan Riau
Selasa, 16 April 2024 14:56 Wib
Komentar