Polda Kepri Tingkatkan Pengamanan Objek Wisata

id polda kepri, humas polda kepri, polda kepri erlangga, pengamanan lebaran, pengamanan lebaran batam, objek wisata batam, wisata batam, operasi ramadniy

"Selain pengamanan pelabuhan dan bandara antsipasi arus balik, kami juga mengawasi objek wisata yang ada, meningat pengunjungnya meningkat signifikan," kata Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol S Erlangga.

Batam (AntaraKepri) - Polda Kepri meningkatkan pengamanan di seluruh objek wisata demi mengantisipasi terjadinya tindak kejahatan, mengingat banyak warga yang menghabiskan waktu libur di sana.

"Selain pengamanan pelabuhan dan bandara antsipasi arus balik, kami juga mengawasi objek wisata yang ada, meningat pengunjungnya meningkat signifikan," kata Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol S Erlangga di Batam, Kepulauan Riau, Kamis.

Penempatan petugas, kata dia, tidak hanya pada objek-objek wisata saja melainkan juga pada jalur menuju objek wisata untuk mengatur lalu linas demi menghindari kemacetan panjang.

"Ini masih dalam masa operasi Ramadniya, jadi juga melibatkan pihak-pihak terkait lainnya. Pengamanan untuk memastikan seluruh kegiatan masyarakat aman," kata dia.

Polda Kepri mengerahkan sekitar 3.300 personil dalam Operasi Ramadniya 2017, bersama 3.000 personel aparat keamanan lainnya, termasuk TNI.

Untuk di Batam, lokasi wisata yang banyak didatangi pengunjung adalah pantai-pantai di sekitar rangkaian Jembatan Barelang termasuk Jembatan I Barelang Tengku Fisabilillah, kawasan wisata Marina, Tanjungpinggir, Bengkong, Piayu Laut, dan Nongsa.

Sejak hari kedua usai lebaran, lokasi wisata di Batam sudah ramai pengunjung.

Sementara iu untuk Pulau Bintan dan sekitarnya antara lain Kawasan Wisata Trikora, Lagoi, Gurun Pasir Bintan, serta Pulau Penyengat.

"Kami mengimbau agar masyarakat tetap mengutamakan keselamatan saat berwisata. Termasuk mematuhi peraturan lalu lintas saat berkendara di jalan raya," kata Erlangga.

Hingga saat ini kepolisian belum mengumumkan jumlah peristiwa dan kecelakaan yang terjadi sejak Operasi Ramadniya digelar, enam hari sebelum Lebaran Idul Fitri 1438 Hijriah.

"Setelah operasi ini selesai akan dilakukan anev (analisa dan evaluasi) dan penyampaian hasilnya. Jadi tunggu operasi ini selesai dulu," kata dia. (Antara)
 
Editor: Yunita

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE