Beras untuk korban kebakaran mencapai setengah ton

Kasi Publikasi BP Batam, Sazani memberikan bantuan berupa beras secara simbolis kepada perwakilan warga di posko bantuan kebakaran ruli Beverly Kota Batam. (Antaranews Kepri/Messa Haris)

Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Batam dan pemerintah karena sangat peduli dengan kami

Batam (Antaranews Kepri) - Hingga hari kedua bantuan bahan makanan berupa beras untuk para korban kebakaran di rumah liar (Ruli) RT 03 RW 28 Kampung Belian, Kota Batam Provinsi Kepulauan Riau mencapai setengah ton.

"Sampai hari kedua kemarin kita perkirakan beras yang diberikan warga Batam dan pemerintah mencapai 500 kilogram," kata Bendaraha Pos Bantuan kebakaran, Efriansyah kepada Antara, di Batam, Senin.

Baca juga: Anak korban kebakaran tetap bersekolah

Efriansyah mengatakan beras yang diterima mulai dari ukuran lima hingga 25 kilogram. Sementara untuk bantuan berupa mie instan dan air mineral kata Efriansyah mencapai 800 dus.

Menurut Efriansyah antusias masyarakat Kota Batam untuk memberikan bantuan kepada para korban kebakaran sangat tinggi.

"Bantuan banyak datang pada hari Minggu semalam," ujar Efriansyah. Selain bahan makanan, kata Efriansyah mereka masyarakat banyak memberikan bantuan berupa pakaian bekas.

Hingga hari kedua kata Efriansyah, diperkirakan ada sekitar 300 karung besar pakaian layak pakai yang diterima para korban kebakaran.

Baca juga: PGN kirim mobil sehat bantu korban kebakaran

"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Batam dan pemerintah karena sangat peduli dengan kami," ujar Efriansyah.

Saat ini, kata Efriansyah, yang paling diperlukan warga adalah bantuan berupa uang tunai.

Uang tersebut, kata Efriansyah, hendak digunakan warga untuk menyewa rumah agar tidak terus berada di lokasi pengungsian.

"Kasihan anak-anak," kata Efriansyah. Sementara itu Kasi Publikasi BP Batam, Sazani mengatakan BP Batam turut memberikan bantuan beras, mie instan dan minuman mineral.

"Bantuan yang kita berupa 50 kotak mie instan, 100 kantong beras ukuran lima kilogram dan 100 kotak air mineral," kata Sazani.

Sazani menambahkan atas peristiwa tersebut Kepala BP Batam, Lukita Dinarsyah Tuwo menyampaikan rasa prihatin atas musibah yang menimpa warga ruli RT 03 RW 28, Kampung Belian.

"Semoga warga yang mengalami musibah, dapat sabar dan tabah," papar Sazani.(Antara)

Baca juga: Pengungsi kebakaran diserang batuk