Vihara Kumala Maitreya sajikan makanan halal di Imlek 2571

id Vihara Kumala Maitreya sajikan makananan halal di Imlek 2571,Gong Xi Fat Cai,Imlek 2020

Vihara Kumala Maitreya sajikan makanan halal di Imlek 2571

Perayaan Imlek di Pulau Singkep (ANTARA/Nurjali)

Lingga (ANTARA) - Vihara Kumala Maitreya Dabo menyajikan makanan halal, bagi masyarakat Tionghoa dan masyarakat umum lainnya yang dimulai sejak pagi pukul 09.00 WIB hingga siang hari, makanan vegetarian yang dibuat khusus tanpa menggunakan daging atau bahan-bahan yang mengandung unsur daging maupun darah.

"Kegiatan ini kami buat setiap tahun, tujuannya untuk menjalin silaturahmi kepada sesama orang Tionghoa dan masyarakat umum lainnya di tahun baru Imlek," kata Ketua Vihara Kumala Maitreya Dabo, Zainul Arifin kepada Antara, Sabtu.

Makanan-makanan vegetarian dengan berbagai menu tersebut, dimasak dari masyarakat umum lainnya yang bukan beragama Budha, tujuannya agar masyarakat yang bukan beragama Budha juga dapat menikmati hidangan tersebut.

Ada ribuan orang yang datang ke vihara tersebut, ada yang sekedar menyantap makanan vegetarian ada juga yang menikmati hiburan yang telah disiapkan berupa tari-tarian dan nyanyi-nyanyian pada umumnya.

"Selain makanan, kita juga berbagi Angpao disini yang disediakan kepada rekan-rekan dan masyarakat pada umumnya," sebutnya.

Pada kegiatan pagi ini, tidak ada ritual sembahyang kegiatan pada pagi hari hanya digelar sebagai bentuk syukur di tahun Tikus Emas ini, dan harapan agar ketenteraman dan kebaikan perekonomian Kabupaten Lingga semakin baik kedepannya.

Menurutnya Imlek juga merupakan momen untuk mengawali tahun baru dengan introspeksi diri, berupa sikap yang baik dan mengurangi kegiatan buruk, dan senantiasa mengucapkan rasa syukur atas berkah yang telah diberikan Tuhan kepada kita.

"Ada sejumlah pejabat daerah yang turut kita undang, dan para tokoh-tokoh juga kita undang," sebutnya.

Sementara itu Camat Singkep, Agustiar yang hadir dalam kegiatan tersebut mengaku dengan adanya kegiatan tersebut, membuktikan bahwa Singkep adalah tempat yang mengedepankan kerukunan antar umat beragama.

"Kegiatan ini mencerminkan bahwa keberagaman dan perbedaan bisa bersatu dan kompak serta bersinergi antara umat, yang melebur dalam suatu kegiatan yang diikat dengan NKRI,” sebutnya.
 

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE