Natuna (ANTARA) - Pangkalan TNI Angkatan Udara Raden Sadjad (Lanud RSA) Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau mengajak generasi muda di daerah itu untuk bergabung menjadi prajurit TNI AU.
Ajakan tersebut disampaikan oleh Komandan Lanud RSA Natuna, Kolonel Pnb Dedy Iskandar pada saat kegiatan sosialisasi rekrutmen penyediaan TNI AU Tahun 2024 di SMA N 2 Ranai Kecamatan Bunguran Timur pada Senin.
Dedy melalui keterangan yang diterima di Natuna, Selasa mengatakan rekrutmen prajurit TNI AU di Lanud RSA dibuka untuk tiga tingkatan baik untuk Taruna maupun Taruni Akademi Angkatan Udara (AAU) Bintara dan Tamtama.
Adapun persyaratan umum untuk mendaftar menjadi prajurit TNI AU antara lain, Warga Negara Indonesia (WNI), pria atau wanita, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berumur 17 tahun sampai dengan 22 tahun untuk Taruna dan Taruni AAU baik bintara dan tamtama, berijazah SLTA, sehat jasmani dan rohani, memiliki tinggi badan sekurang-kurangnya 163 cm untuk pria dan 157 cm untuk wanita serta memiliki berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku dan tidak memiliki catatan kriminal.
"Untuk Taruna dan Taruni AAU dibuka pada bulan Februari-April 2024. Bintara gelombang pertama dibuka bulan Januari-Februari 2024, gelombang kedua Juli-Agustus 2024 dan Tamtama dibuka Mei-Juni 2024," ucap dia.
Kata dia, menjadi prajurit TNI merupakan sebuah kebanggaan.
Oleh karenanya ia berharap tahun ini generasi muda di Natuna banyak yang mengikuti rekrutmen prajurit TNI AU.
"Menjadi prajurit TNI merupakan sebuah kehormatan, karena akan mendapatkan pendidikan dan pelatihan yang terbaik," ujar dia.
Menurut dia, sosialisasi yang mereka lakukan mendapat respons positif dari para pelajar pasalnya banyak pelajar yang mengajukan berbagai pertanyaan kepadanya.
Pada sesi tanya jawab, Danlanud juga memberikan merchandise kepada siswa-siswi yang bertanya terkait dengan rekrutmen TNI AU.
"Merchandise tersebut berupa topi, gantungan kunci, stiker dan name tag pesawat TNI AU," kata dia.
Sementara, Wakil Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Ranai Khairunisa mengucapkan terima kasih atas sosialisasi yang dilakukan Lanud RSA.
Menurut dia dengan adanya sosialisasi tersebut wawasan siswanya semakin bertambah dan siswanya bisa menentukan arah masa depan mereka.
"Suatu kehormatan bagi kami atas kegiatan sosialisasi ini. Kami juga berharap dari siswa-siswi yang mengikuti sosialisasi ini dapat menjadi Prajurit TNI Angkatan Udara," ucap dia.
Baca juga:
Imigrasi Batam sediakan 10 kuota paspor simpatik bagi layanan prioritas
Pemkab Natuna akan bersihkan tumpukan sampah di jalan TPA Sebayar
KPU Natuna temukan sebanyak 110 surat suara DPRD rusak
Ajakan tersebut disampaikan oleh Komandan Lanud RSA Natuna, Kolonel Pnb Dedy Iskandar pada saat kegiatan sosialisasi rekrutmen penyediaan TNI AU Tahun 2024 di SMA N 2 Ranai Kecamatan Bunguran Timur pada Senin.
Dedy melalui keterangan yang diterima di Natuna, Selasa mengatakan rekrutmen prajurit TNI AU di Lanud RSA dibuka untuk tiga tingkatan baik untuk Taruna maupun Taruni Akademi Angkatan Udara (AAU) Bintara dan Tamtama.
Adapun persyaratan umum untuk mendaftar menjadi prajurit TNI AU antara lain, Warga Negara Indonesia (WNI), pria atau wanita, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berumur 17 tahun sampai dengan 22 tahun untuk Taruna dan Taruni AAU baik bintara dan tamtama, berijazah SLTA, sehat jasmani dan rohani, memiliki tinggi badan sekurang-kurangnya 163 cm untuk pria dan 157 cm untuk wanita serta memiliki berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku dan tidak memiliki catatan kriminal.
"Untuk Taruna dan Taruni AAU dibuka pada bulan Februari-April 2024. Bintara gelombang pertama dibuka bulan Januari-Februari 2024, gelombang kedua Juli-Agustus 2024 dan Tamtama dibuka Mei-Juni 2024," ucap dia.
Kata dia, menjadi prajurit TNI merupakan sebuah kebanggaan.
Oleh karenanya ia berharap tahun ini generasi muda di Natuna banyak yang mengikuti rekrutmen prajurit TNI AU.
"Menjadi prajurit TNI merupakan sebuah kehormatan, karena akan mendapatkan pendidikan dan pelatihan yang terbaik," ujar dia.
Menurut dia, sosialisasi yang mereka lakukan mendapat respons positif dari para pelajar pasalnya banyak pelajar yang mengajukan berbagai pertanyaan kepadanya.
Pada sesi tanya jawab, Danlanud juga memberikan merchandise kepada siswa-siswi yang bertanya terkait dengan rekrutmen TNI AU.
"Merchandise tersebut berupa topi, gantungan kunci, stiker dan name tag pesawat TNI AU," kata dia.
Sementara, Wakil Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Ranai Khairunisa mengucapkan terima kasih atas sosialisasi yang dilakukan Lanud RSA.
Menurut dia dengan adanya sosialisasi tersebut wawasan siswanya semakin bertambah dan siswanya bisa menentukan arah masa depan mereka.
"Suatu kehormatan bagi kami atas kegiatan sosialisasi ini. Kami juga berharap dari siswa-siswi yang mengikuti sosialisasi ini dapat menjadi Prajurit TNI Angkatan Udara," ucap dia.
Baca juga:
Imigrasi Batam sediakan 10 kuota paspor simpatik bagi layanan prioritas
Pemkab Natuna akan bersihkan tumpukan sampah di jalan TPA Sebayar
KPU Natuna temukan sebanyak 110 surat suara DPRD rusak