Natuna (ANTARA) -
Ia menegaskan akan terus berupaya memberikan layanan terbaik kepada masyarakat. Pasalnya hal tersebut juga merupakan perintah langsung bupati yang saat ini menjabat.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna, Kepulauan Riau (Kepri) memasang wireless fidelity (wifi) gratis pada sejumlah tempat keramaian di Kecamatan Bunguran Timur.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kabupaten Natuna Ikhwan Solihin saat dihubungi melalui sambungan telepon dari Natuna, Selasa, mengatakan tujuannya adalah untuk memberikan kemudahan masyarakat mengakses internet.
Adapun titik pemasangan antara lain di Pasar Ikan, Pasar Sayur, Pantai Piwang, dan lapangan sepak bola Sri Serindit.
"Untuk alatnya sudah kita pasang sejak awal Juli, namun kita diaktifkan hari ini dan sudah bisa digunakan," ucap dia.
Ia menerangkan wifi yang dipasang bisa mengakses apa saja kecuali situs porno. "Sudah (situs porno) otomatis terblokir," ujar dia.
Ia menyebut kapasitas wifi yang dipasang cukup memadai yakni 50 Mbps.
Baca juga: Sebanyak 26 haji Debarkasi Batam wafat di Tanah Suci
Namun jika digunakan oleh orang banyak secara bersamaan, lanjut dia, akan tetap berpengaruh kepada kecepatan atau menjadi lebih lamban. Oleh karena itu masyarakat diminta untuk maklum.
Baca juga: Sebanyak 26 haji Debarkasi Batam wafat di Tanah Suci
Namun jika digunakan oleh orang banyak secara bersamaan, lanjut dia, akan tetap berpengaruh kepada kecepatan atau menjadi lebih lamban. Oleh karena itu masyarakat diminta untuk maklum.
Ia menegaskan akan terus berupaya memberikan layanan terbaik kepada masyarakat. Pasalnya hal tersebut juga merupakan perintah langsung bupati yang saat ini menjabat.
Ia yakin, kemudahan akses internet akan memudahkan masyarakat mendapat informasi. Namun ia juga mengingatkan masyarakat untuk menggunakan internet untuk hal yang positif dan tidak mudah percaya atau menguji kembali setiap informasi yang didapat.
"Kalau internet mudah diakses, maka secara otomatis informasi akan lebih mudah juga untuk diperoleh. Itulah pentingnya jaringan internet itu," katanya.
Baca juga: Basarnas Natuna evakuasi nelayan yang terombang-ambing lima hari di laut
Baca juga: Basarnas Natuna evakuasi nelayan yang terombang-ambing lima hari di laut