Natuna (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna, Kepulauan Riau memulangkan lima orang nelayan ke Kecamatan Subi beserta dua unit pompong nya.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Natuna Hadi Suryanto di Natuna, Sabtu mengatakan para nelayan dijemput oleh Pemerintah Kecamatan Subi beserta masyarakat setempat.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Natuna Hadi Suryanto di Natuna, Sabtu mengatakan para nelayan dijemput oleh Pemerintah Kecamatan Subi beserta masyarakat setempat.
Ia menjelaskan, nelayan yang dipulangkan dalam keadaan sehat. Para nelayan diantar oleh KN Tanjung Datu milik Bakamla RI ke Perairan Subi pada Pukul 18.40 WIB.
Kapal nelayan ditarik oleh kapal milik Kecamatan Subi dan KN Tanjung Datu kembali berlayar menuju Kecamatan Pulau Tiga guna mengantar Tiga nelayan dan satu unit pompong nya.
"Satu unit kapal ditarik oleh KN Tanjung Datu," ujar dia.
Ia berharap, para nelayan sampai ke Subi dalam keadaan selamat dan agar segera bertemu dengan keluarga.
"Kita ucapkan terima kasih kepada Komandan KN Tanjung Datu yang telah membantu menjemput nelayan dan kapalnya di perbatasan," imbuh dia.
Adapun yang ikut menjemput nelayan ke perbatasan yakni Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Natuna Hadi Suryanto, Kepala Badan Pengelola Perbatasan Daerah (BPPD) Kabupaten Natuna Anrizal Zen, Kepala Desa Sabang Mawang Barat Pipittriyatul, dan Sekretaris HNSI Natuna Hayatullah.
"Kemungkinan kita tiba ke Selat Lampa sekitar pukul 06.00 WIB," tutur dia.
Pada pemberitaan sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna, Kepulauan Riau bersama Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI menjemput delapan nelayan di perairan perbatasan Indonesia-Malaysia, setelah divonis bebas oleh pengadilan negara Jiran itu.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Natuna Hadi Suryanto di Natuna, Sabtu, mengatakan, nelayan tersebut diantar oleh otoritas Malaysia ke perairan Tanjung Datu pada Sabtu pagi dan dijemput Kapal Negara (KN) Tanjung Datu 301 milik Bakamla RI.
Ia mengucapkan terima kasih kepada Bakamla RI yang telah membantu menjemput nelayan. "Ini merupakan salah satu upaya pimpinan kita dalam membantu nelayan," ucap dia.
Baca juga:
Pemkab Natuna dan Bakamla RI jemput nelayan di perbatasan Malaysia
Nelayan Bengkong ditemukan dalam kondisi meninggal dunia
Pemprov Kepri imbau nelayan untuk tidak memasuki wilayah negara lain
Baca juga:
Pemkab Natuna dan Bakamla RI jemput nelayan di perbatasan Malaysia
Nelayan Bengkong ditemukan dalam kondisi meninggal dunia
Pemprov Kepri imbau nelayan untuk tidak memasuki wilayah negara lain