Tanjungpinang (ANTARA) - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Mochammad Bisri mengimbau masyarakat mewaspadai penyakit flu dan batuk dampak cuaca ekstrem angin kencang disertai hujan jelang akhir 2024.
Bisri menyebut kondisi cuaca dingin dipicu angin dan hujan rentan menurunkan daya tahan tubuh, sehingga berisiko menimbulkan penyakit yang dapat mengganggu produktivitas masyarakat, contohnya sakit flu dan batuk.
"Makanya, tetap waspada. Kalau keluar rumah upayakan memakai jaket untuk melindungi diri dari angin, hujan, dan udara dingin," kata Bisri di Tanjungpinang, Senin.
Bisri mengimbau masyarakat agar menjaga daya tahan tubuh di tengah cuaca ekstrem yang terjadi saat ini dengan mengonsumsi makanan bergizi seperti buah dan sayur, lalu mengonsumsi vitamin C, minum air putih minimal delapan gelas sehari, serta istirahat yang cukup.
Menurutnya, jenis-jenis penyakit, baik flu maupun batuk dapat dilawan dengan daya tubuh yang kuat.
"Kalau sampai demam, langsung minum obat demam dan istirahat yang cukup," ucap Bisri.
Dia menambahkan selama libur momen Natal dan Tahun Baru, fasilitas layanan kesehatan puskesmas hingga rumah sakit tetap beroperasi melayani pasien berobat. Hal ini mengingat mobilitas masyarakat untuk berlibur atau keluar rumah cukup tinggi, misalnya liburan ke pantai yang rentan terkena angin dan hujan sehingga rawan sakit.
Selain itu, lanjut dia, kecelakaan lalu lintas juga berisiko terjadi dampak tingginya aktivitas pengguna di jalan raya.
"Selain di puskesmas dan rumah sakit, petugas kami juga siap siaga di pos-pos Natal dan tahun baru guna melayani kalau ada warga sakit dan butuh pertolongan medis," ucap Bisri.
Baca juga: Diskan Batam dorong pokdakan balik modal dari hasil panen