Tanjungpinang (ANTARA) - Curah hujan yang mengguyur Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) sejak sejak Jumat (10/1) hingga Sabtu (11/1) memicu banjir di sejumlah di sejumlah lokasi di daerah setempat.

Salah satunya di Jalan Nusantara, Kilometer 12, banjir setinggi betis orang dewasa merendam jalan hingga rumah dan toko (Ruko) di sekitarnya.

"Banjir sudah terjadi sejak Jumat sore sampai hari ini," kata salah seorang warga, Yasmin, Sabtu.

Jalan Nusantara menjadi langganan banjir ketika curah hujan tinggi akibat saluran drainase yang tidak mampu menampung debit air, ditambah banyaknya kiriman air dari perumahan warga di sekitarnya.
Baca juga: BMKG imbau warga Kepri waspadai potensi banjir rob di akhir pekan ini

Banjir di Jalan Nusantara mengganggu akses jalan warga dari Tanjungpinang menuju ke Kijang, Bintan atau sebaliknya.

Sejumlah pengendara terutama roda dua memilih mencari alternatif jalan lain dibanding melewati banjir, namun ada sebagian yang tetap nekat menempuh genangan air hingga membuat kendaraan mereka mogok.

"Motor mogok karena mesin masuk air setelah melewati banjir," kata seorang pengendara Yuda.

Sejumlah petugas gabungan ikut mengatur arus lalu lintas di Jalan Nusantara agar tetap berjalan aman dan lancar.

Baca juga:
KPU Lingga tunggu putusan MK sebelum tetapkan bupati terpilih

RSUD Kepri dan Bintan kerja sama rujukan parsial


Pewarta : Ogen
Editor : Yuniati Jannatun Naim
Copyright © ANTARA 2025