Lingga (Antara Kepri) - Rombongan peserta Sail Karimata 2016 bersama panitia Festival Bunda Tanah Melayu (FBTM) dan masyarakat Desa Wisata Benan, melepas 100 ekor lebih penyu di pantai wisata setempat.
Para peserta cukup antusias dan berterima kasih kepada panitia penyelenggara, karena telah memberikan mereka kesempatan untuk ikut berpartisipasi dalam usaha perlindungan hewan dilindungi tersebut.
Mardi, penangkar penyu binaan Coremap CTI DKP Lingga asal Selat Lima Kecamatan Selayar, Selasa mengatakan, sebanyak 162 ekor penyu sisik dari tempat penakarannya telah dilepas pada kegiatan itu.
"Ada beberapa jenis penyu berdasarkan usia yang tadi kami lepas bersama. Ada 35 ekor penyu berusia 1-3 tahunan, dan sisanya penyu anakan," kata dia.
Partisipasi ini, lanjutnya, atas permintaan dan dukungan Dinas Kelautan Perikanan (DKP) Lingga. Sehingga agendanya disingkron dengan kegiatan Sail Karimata 2016.
"Kita berharap keterlibatan pihak wisatawan mancanegara ini menjadi sebuah dukungan bagi kita dalam upaya pelestarian hewan dilindungi seperti salah satunya penyu ini," tutupnya.
Selain melepas penyu, panitia FBTM juga menyelenggarkaan kegiatan penanaman pohon bersama, pertunjukan seni budaya khas melayu dan sejumlah permainan rakyat.
Puluhan yachter yang bersal dari berbagai negara tersebut membaur bersama masyarakat dan diajak bergoyang menikmati musik Dangkong. (Antara)
Editor: Evy R Syamsir
Para peserta cukup antusias dan berterima kasih kepada panitia penyelenggara, karena telah memberikan mereka kesempatan untuk ikut berpartisipasi dalam usaha perlindungan hewan dilindungi tersebut.
Mardi, penangkar penyu binaan Coremap CTI DKP Lingga asal Selat Lima Kecamatan Selayar, Selasa mengatakan, sebanyak 162 ekor penyu sisik dari tempat penakarannya telah dilepas pada kegiatan itu.
"Ada beberapa jenis penyu berdasarkan usia yang tadi kami lepas bersama. Ada 35 ekor penyu berusia 1-3 tahunan, dan sisanya penyu anakan," kata dia.
Partisipasi ini, lanjutnya, atas permintaan dan dukungan Dinas Kelautan Perikanan (DKP) Lingga. Sehingga agendanya disingkron dengan kegiatan Sail Karimata 2016.
"Kita berharap keterlibatan pihak wisatawan mancanegara ini menjadi sebuah dukungan bagi kita dalam upaya pelestarian hewan dilindungi seperti salah satunya penyu ini," tutupnya.
Selain melepas penyu, panitia FBTM juga menyelenggarkaan kegiatan penanaman pohon bersama, pertunjukan seni budaya khas melayu dan sejumlah permainan rakyat.
Puluhan yachter yang bersal dari berbagai negara tersebut membaur bersama masyarakat dan diajak bergoyang menikmati musik Dangkong. (Antara)
Editor: Evy R Syamsir