Tanjungpinang (ANTARA) - Pesepeda dari 20 negara menjadi peserta Tour de Kepri yang diselenggarakan di Kota Tanjungpinang, Kabupaten Bintan dan Batam pada 1-3 November 2019.
Kepala Dinas Pariwisata Kepri Buralimar, di Tanjungpinang, Selasa, mengatakan, jumlah peserta Tour de Kepri sebanyak 280 orang.
"Selain berasal dari Kepri dan provinsi lainnya, ada atlet sepeda berasal dari negara tetangga seperti Malaysia, Singapura, Filipina, Vietnam dan sejumlah negara di Eropa," ujarnya.
Buralimar mengatakan Tour de Kepri start di Gedung Daerah Tanjungpinang. Kemudian para atlet menuju Bintan, yang satu daratan dengan Tanjungpinang.
Dari Bintan mereka menggunakan Kapal Roro menuju Batam.
"Di Batam pada hari ketiga Tour de Kepri mereka menuju Jembatan Barelang. Pengumuman pemenang disampaikan di Jembatan Barelang," ucapnya.
Buralimar mengatakan panitia tidak menyediakan hadiah untuk para pemenang. Meski demikian jumlah peserta tidak jauh beda dengan tahun sebelumnya.
Pesepeda itu mengikuti Tour de Kepri untuk menikmati keindahan alam di Kepri, selain mengumpulkan poin untuk dapat mengikuti kegiatan yang sama di negara lain.*
Kepala Dinas Pariwisata Kepri Buralimar, di Tanjungpinang, Selasa, mengatakan, jumlah peserta Tour de Kepri sebanyak 280 orang.
"Selain berasal dari Kepri dan provinsi lainnya, ada atlet sepeda berasal dari negara tetangga seperti Malaysia, Singapura, Filipina, Vietnam dan sejumlah negara di Eropa," ujarnya.
Buralimar mengatakan Tour de Kepri start di Gedung Daerah Tanjungpinang. Kemudian para atlet menuju Bintan, yang satu daratan dengan Tanjungpinang.
Dari Bintan mereka menggunakan Kapal Roro menuju Batam.
"Di Batam pada hari ketiga Tour de Kepri mereka menuju Jembatan Barelang. Pengumuman pemenang disampaikan di Jembatan Barelang," ucapnya.
Buralimar mengatakan panitia tidak menyediakan hadiah untuk para pemenang. Meski demikian jumlah peserta tidak jauh beda dengan tahun sebelumnya.
Pesepeda itu mengikuti Tour de Kepri untuk menikmati keindahan alam di Kepri, selain mengumpulkan poin untuk dapat mengikuti kegiatan yang sama di negara lain.*