Kualitas udara Jakarta pada Senin terburuk di dunia

id Pemprov DKI ,Kualitas udara ,Udara Jakarta ,IQAir

Kualitas udara Jakarta pada Senin terburuk di dunia

Pemandangan gedung bertingkat yang diselimuti asap polusi di Jakarta, Rabu (14/6/2023). ANTARA FOTO/Galih Pradipta/tom/aa

Jakarta (ANTARA) - Kualitas udara di Jakarta tercatat sebagai yang terburuk di dunia berdasarkan data IQAir pada Senin pukul 13.30 WIB

Kualitas udara di Jakarta mencapai AQI US 152.
Kemudian, tingkat konsentrasi PM2.5 Jakarta saat ini pada level 57,6 µg/m³.
Peringkat kualitas udara Jakarta saat ini berada pada indikator merah yang artinya tidak sehat dibandingkan dengan kota lainnya di dunia.
Sedangkan indikator oranye merujuk pada kualitas udara yang tidak sehat bagi kelompok sensitif, lalu ungu sangat tidak sehat, hitam berbahaya, hijau baik dan kuning sedang.
Menurut acuan IQAir, skor indeks pada rentang 0-50 artinya memiliki kualitas udara baik, sementara rentang 51-100 berarti kualitas udara sedang dan rentang 101-150 kualitas udara tidak sehat bagi kelompok sensitif.
Berikutnya, kualitas udara tidak sehat memiliki rentang 151-200, lalu kualitas udara sangat tidak sehat berada di rentang 201-300 dan kualitas udara berbahaya memiliki rentang lebih dari 301.
Pemprov DKI Jakarta meningkatkan upaya pengurangan sumber polusi di Ibu Kota guna menekan buruknya kualitas udara.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kualitas udara Jakarta Senin siang terburuk di dunia

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE