BPS : Nilai ekspor Kepri Agustus 2023 mencapai 1,618 miliar dolar AS

Tanjungpinang (ANTARA) - BPS mencatat nilai ekspor di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) pada Agustus 2023 mencapai sebesar 1,618 miliar dolar AS atau turun 0,10 persen dibanding bulan Juli 2023 yang sebesar 1,619 miliar dolar AS.

Statistisi Ahli Madya BPS Kepri, Barudin, menyebut penurunan nilai ekspor Agustus 2023 disebabkan oleh turunnya ekspor sektor nonmigas sebesar 4,11 persen, yaitu dari 1,276 miliar dolar AS pada Juli 2023 menjadi 1,224 miliar dolar AS pada Agustus 2023. 

"Namun, untuk sektor migas masih mengalami peningkatan 14,81 persen, yakni 343,35 juta dolar AS pada Juli 2023 menjadi 394,22 juta dolar AS pada Agustus 2023," kata Barudin di Tanjungpinang, Ahad.

Barudin menyebut bila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya, ekspor di Kepri juga mengalami penurunan sebesar 28,71 persen, yaitu dari 2,269 miliar dolar AS pada Agustus 2023 menjadi 1,618 miliar dolar AS.

Penurunan nilai ini juga disebabkan turunnya ekspor sektor nonmigas sebesar 35,68 persen, yaitu dari 1,902 miliar dolar AS di Agustus 2022 menjadi 1,224 miliar dolar AS pada Agustus 2023.

Adapun total ekspor kumulatif bulan Januari-Agustus 2023 di Kepri sebesar 12,900 miliar dolar AS. Turun sebesar 4,17 persen dibandingkan periode Januari-Agustus 2022, yaitu dari 13,462 miliar dolar AS menjadi 12,900 miliar dolar AS. 

"Turunnya nilai ekspor Januari-Agustus 2023 disebabkan oleh turunnya ekspor kumulatif sektor migas sebesar 10,50 persen dan sektor nonmigas sebesar 2,28 persen," ungkap Barudin.

Barudin menjelaskan nilai ekspor terbesar nonmigas sepanjang bulan Agustus 2023, yaitu mesin peralatan listrik sebesar 621,38 juta dolar AS, mesin-mesin pesawat/mekanik 126,28 juta dolar AS.

Kemudian, minyak hewan dan lemak nabati 88 juta dolar AS, kapal laut 73 juta dolar AS, berbagai produk kimia 67,53 juta dolar AS, benda-benda dari besi dan baja 54,34 juta dolar AS, plastik dan barang dari plastik 24,80 juta dolar AS, perangkat optik 23,86 juta dolar AS, kokoa/cokelat 19 juta dolar AS, dan bahan bakar mineral/nonmigas 8,50 juta dolar AS.

Adapun negara tujuan ekspor nonmigas Kepri pada Agustus 2023 dengan nilai terbesar, yaitu ke Singapura mencapai 398,72 juta dolar AS. Lalu, Amerika Serikat yang mencapai 252,11 juta dolar AS. 

Sementara, negara tujuan ekspor migas Kepri pada Agustus 2023 dengan nilai terbesar, juga didominasi Singapura yang mencapai 195,14 juta dolar AS dan Malaysia sebesar 76,38 juta AS. 

"Kalau dilihat sepanjang tahun 2023, angka ekspor di Kepri relatif stabil, tak ada yang menonjol dari bulan ke bulan," demikian Barudin.