Tanjungpinang, Kepri (ANTARA) - Pemerintah Kota Tanjungpinang Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), melalui Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan (DP3) menggelar Gerakan Pangan Murah di sembilan titik yang tersebar di empat kecamatan setempat.
Kepala Bidang Pangan DP3 Kota Tanjungpinang Yesi Perdeawati mengatakan kegiatan ini dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan yang bekerja sama dengan Badan Pangan Nasional dan Perum Bulog.
"Tujuannya untuk membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, sekaligus menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan," kata Yesi di Tanjungpinang, Selasa.
Baca juga:
Pj. wali kota minta ASN patuhi larangan "like" medsos peserta Pemilu 2024
BPJS Kesehatan Tanjungpinang ingin semua rumah sakit terapkan antrean online
Yesi menyebutkan dalam kegiatan Gerakan Pangan Murah kali ini, pihaknya hanya menjual bahan pokok berupa beras ditambah sayur-mayur sebagai pelengkap.
Ia menyampaikan alasan fokus menjual beras karena harga bahan pokok tersebut tengah naik di pasaran, terutama beras premium.
"Kalau tak ada halangan tanggal 16 Oktober 2023, baru digelar Gerakan Pangan Murah besar dan lengkap," ungkap Yesi.
Ia menyampaikan beras yang dijual adalah jenis medium dan premium dalam bentuk kemasan lima kilogram.
Untuk beras medium Bulog dijual seharga Rp53 ribu per lima kilogram, sedangkan beras premium seharga Rp65 ribu.
Baca juga:
Pagoda Sata-Sahasra pertegas keberagaman di Tanjungpinang
Pemkot Tanjungpinang dan Asparnas Kepri gelar pawai lampion
Adapun jadwal dan lokasi kegiatan Gerakan Pangan Murah 2023, untuk Kecamatan Bukit Bestari dipusatkan di Kantor DP3 Tanjungpinang tanggal 3 Oktober dan Kantor Camat Bukit Bestari tanggal 5 Oktober 2023.
Kemudian, Kecamatan Tanjungpinang Barat dipusatkan di Kantor Camat Tanjungpinang Barat tanggal 10 Oktober dan Pantai Impian tanggal 12 Oktober 2023.
Kecamatan Tanjungpinang Timur dipusatkan di kawasan Areca Batu XI tanggal 18 Oktober, Perumahan Galaxy 19 Oktober 2023.
Kecamatan Tanjungpinang Kota dipusatkan di Kantor Lurah Tanjungpinang Kota tanggal 24 Oktober, Kantor Camat Tanjungpinang Kota tanggal 25 Oktober, dan Pulau Penyengat tanggal 26 Oktober.
"Kami mengajak masyarakat berbelanja bahan pokok di pasar Gerakan Pangan Murah karena harganya lebih murah dari harga pasar," ucap Yesi.
Baca juga:
Pemkot Batam bentuk tim percepatan dan perluasan digitalisasi daerah
Dinsos Batam anggarkan Rp159 juta atasi kemiskinan ekstrem
Polisi gagalkan sebanyak 46 kg peredaran sabu selama September di Batam
Komentar