Malaysia membahas pemblokiran konten pro-Palestina dengan Tiktok dan Meta

id TikTok,Meta,Fahmi Fadzil,Palestina

Malaysia membahas pemblokiran konten pro-Palestina dengan Tiktok dan Meta

Ilustrasi - Logo TikTok terlihat di layar ponsel di New York, Amerika Serikat. (ANTARA/Xinhua/Wang Ying/am)

Kuala Lumpur (ANTARA) - Menteri Komunikasi dan Digital Malaysia Fahmi Fadzil mengatakan telah melakukan pertemuan dengan perwakilan dari TikTok dan Meta terkait pemblokiran konten terkait isu Palestina.

Lewat akun media sosialnya pada Kamis, dia mengatakan meminta kedua platform itu mengambil tindakan segera terhadap sejumlah masalah, termasuk judi daring, serta konten terkait Palestina yang sebelumnya mereka blokir.

TikTok dan Meta, menurut Fahmi, memberi komitmen untuk melakukan kerja sama yang lebih erat untuk menyelesaikan masalah tersebut.

Dia mengatakan telah meminta Komisi Komunikasi dan Multimedia Malaysia (MCMC) untuk memberikan teguran keras kepada TikTok dan Meta terkait pemblokiran konten pro-Palestina.

“Jika persoalan ini dibiarkan, saya tidak segan-segan mengambil pendekatan dan sikap yang sangat tegas,” kata Fahmi.

Sementara itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menyampaikan posisi Indonesia atas situasi terkini di Jalur Gaza, ketika bertemu Presiden Amerika Serikat Joe Biden di Washington DC pada 13 November mendatang.

“Presiden Jokowi akan menyampaikan posisi Indonesia mengenai situasi di Gaza kepada Presiden Joe Biden,” kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI Lalu Muhamad Iqbal melalui pesan singkat pada Kamis.

Pertemuan bilateral Jokowi-Biden akan berlangsung setelah KTT luar biasa Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Riyadh pada 11-12 November 2023, untuk merespons konflik antara Israel dan kelompok Hamas Palestina di Gaza beserta  dampak kemanusiaan yang ditimbulkan.

Menurut Iqbal, KTT tersebut akan difokuskan untuk membahas perkembangan terakhir situasi di Gaza dan mengonsolidasikan upaya bersama negara-negara OKI untuk menghentikan kekejaman Israel di Gaza saat ini.

“Karena pertemuan bilateral tersebut berlangsung persis setelah KTT OKI, dipastikan Presiden Jokowi juga akan menyampaikan hasil-hasil KTT tersebut kepada Presiden Joe Biden,” ujar dia.

 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Malaysia bahas pemblokiran konten pro-Palestina dengan Tiktok, Meta

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE