Jakarta (ANTARA) - Ganjar Pranowo menilai Prabowo Subianto kurang bepergian jauh atau dapat diartikan tak cukup mengeksplorasi banyak tempat di Indonesia terkait kondisi kelangkaan pupuk bersubsidi.
Dalam acara Rakorpimnas Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (Inkindo) di Jakarta, Kamis, Ganjar mengatakan kelangkaan pupuk tidak hanya terjadi di Provinsi Jawa Tengah, tempat Ganjar terakhir menjabat sebagai gubernur selama dua periode.
"(Soal) Pupuk. Saya sampai ditanya sama Pak Prabowo di debat kemarin. Sayangnya, beliau pikniknya saja kurang jauh," kata Ganjar.
Ganjar mengingatkan bahwa kelangkaan pupuk juga terjadi di daerah-daerah lain di Indonesia. Dia juga mengaku sudah berkeliling Indonesia untuk mendengarkan aspirasi dari rakyat di akar rumput.
Ganjar mengatakan dirinya terbiasa mendengarkan aspirasi dan keluhan masyarakat di akar rumput. Menurut dia, hal itu dilakukan karena dirinya juga berasal dari kalangan bawah.
"Dikiranya itu (kelangkaan pupuk) terjadi di kampung saya saja (di Jawa Tengah). Tidak. Untungnya saya berkeliling ke seluruh Indonesia. Untungnya saya berkeliling dan mendengarkan langsung dari pelaku (petani) yang ada di paling bawah," jelasnya.
Baca juga:
Pemkot Batam peroleh TKD 2024 sebesar Rp1,4 triliun
Pemkab Natuna usulkan DAK Rp2,7 miliar tingkatkan infrastruktur pelabuhan
Bapenda Kepri: Pajak alat berat mulai dipungut awal 2024
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Soal pupuk langka di Jateng, Ganjar sebut Prabowo kurang piknik jauh
Komentar