Megawati temani Ganjar kampanye di Bandung

id Ganjar,PDIP,Kampanye terbuka Ganjar-Mahfud

Megawati temani Ganjar kampanye di Bandung

Ketua Umum PDI-Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat mendampingi Calon Presiden (Capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo dalam kegiatan kampanye terbuka bertajuk “Hajatan Rakyat” di Lapang Tegallega, Kota Bandung, Minggu (21/1/2024). (ANTARA/Rubby Jovan)

Kota Bandung (ANTARA) - Calon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo berkampanye di Lapangan Tegallega, Kota Bandung, Ahad, dengan ditemani Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Oesman Sapta Odang, Muhamad Mardiono, dan Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud Arsjad Rasjid.

Di Lapangan Tegallega, Kota Bandung, Ganjar menerima secara langsung dukungan dari seluruh simpatisan dalam kampanye terbuka yang bertajuk "Hajatan Rakyat".

“Alhamdulillah hari ini saya bisa hadir kampanye terbuka pertama Ganjar-Mahfud mengambil Jawa Barat dan di Bandung. Hari ini spesial karena di kampanye terbuka ini hadir Ibu Megawati Soekarnoputri,” kata Ganjar disambut riuh tepuk tangan puluhan ribu warga yang memenuhi Lapangan Tegallega.

Ganjar mengingatkan kepada seluruh masyarakat yang hadir untuk datang ke tempat pemungutan suara (TPS) dan menggunakan hak pilih mereka pada tanggal 14 Februari 2024.

“Menuju 14 Februari apakah saudara takut kalau ditekan? Rakyat punya caranya sendiri untuk bisa memilih. Kita bukan orang-orang penakut, tapi kita penjaga demokrasi yang akan mengawal jalannya pemilu,” katanya.

Dia melanjutkan pada prinsipnya pasangan calon nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD bertekad mendorong Bulog sebagai pemasok kebutuhan industri yang mendapatkan penugasan, termasuk juga membuat sistem logistik daerah agar mengendalikan harga bahan pokok.

“Kita kembalikan lagi Bulog pada fungsi awal Kita kembalikan lagi Bulog pada fungsi awal untuk mengembalikan sembilan bahan pokok agar tidak diperdagang oleh siapapun. Setuju?,” kata dia.

Dia menambahkan akan berjanji untuk memberikan kebutuhan pangan yang murah di tengah harga kebutuhan pokok yang semakin melonjak.

“Kita akan bicara bagaimana pangan ini harus dikendalikan oleh negara, tidak boleh pangan itu menjadi bahan liberal yang diperdagangkan. Negara yang harus bertanggung jawab,” kata Ganjar.

Sementar itu Ganjar Pranowo menyapa pendukungnya di bawah rintik hujan dalam kampanye terbuka perdana "Hajatan Rakyat" di Lapangan Tegalega, Kota Bandung, Jawa Barat,, dan mengungkapkan peran petani marhaen bagi perjalanan historis bangsa.

"Kota Bandung punya sejarah yang luar biasa kepada bangsa ini. Ketika Bung Karno ada di Bandung, beliau punya inspirasi dari orang Jawa Barat, marhaen. Dialah orang kecil, dialah orang yang butuh pembelaan dari sebuah keputusan politik besar. Dia petani, persis seperti kondisi hari ini yang berteriak kepada tim Ganjar-Mahfud yang berkeliling Indonesia, Pak Ganjar, pupuk susah," kata Ganjar.

Dalam kesempatan tersebut, dia lantas menjabarkan bahwa saat ini kehidupan kaum petani masih jauh dari kata sejahtera.

"Hasil panen petani dibayar murah. Hari ini, saya masuk pasar, harga beras Rp14 ribu yang paling murah," tambahnya.

Terkait hal itu, Ganjar pun mengingatkan bahwa pada sesi Debat Keempat Cawapres Pemilu 2024 di JCC Senayan, Jakarta, Minggu malam, cawapres Mahfud MD akan berbicara mengenai pengendalian pangan yang seharusnya berada di tangan negara.

Menurut Ganjar, pangan tidak boleh menjadi bahan liberal yang diperdagangkan.

"Negara yang harus bertanggungjawab. Kita kembalikan lagi Bulog pada fungsi awal untuk mengembalikan sembilan bahan pokok (sembako) agar tidak diperdagangkan oleh siapa pun," tegas Ganjar.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ganjar ditemani Megawati kampanye di Lapangan Tegallega Bandung

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE