Tanjungpinang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) memberikan ruang pemasaran untuk produk yang dihasilkan warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kota Tanjungpinang.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengapresiasi kreativitas warga binaan dalam menghasilkan aneka produk bernilai ekonomis, seperti kerajinan tangan tanjak (topi) khas Melayu, kemudian ukiran replika kapal, hingga kaos sablon yang salah satunya bermotif wajah Gubernur Ansar Ahmad.
"Ternyata banyak produk ekonomi kreatif yang dihasilkan di sini. Kita coba berkolaborasi bersama untuk pemasarannya," ujar Gubernur Ansar usai menghadiri penyerahan remisi dalam rangka HUT Ke-79 RI kepada narapidana dan anak binaan di Lapas Kelas IIA Tanjungpinang, Sabtu.
Baca juga: Disbudpar Batam membina BBDC untuk tampil pada upacara HUT ke-79 RI
Ansar menyatakan segera meminta Dinas Koperasi dan UMKM Kepri segera melihat produk yang dihasilkan warga binaan tersebut, supaya bisa dipasarkan di Gedung Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) di Tepi Laut, Tanjungpinang.
Ia memastikan pemerintah menyiapkan satu stan khusus di gedung tersebut untuk menempatkan produk warga binaan yang dapat mempresentasikan karya-karya mereka.
"Semoga produk warga binaan semakin dikenal luas dan laku terjual, sehingga ke depan menjadi sarana mereka mencari nafkah setelah bebas dari masa tahanan," ucap Ansar.
Ansar turut menyampaikan bahwa Pemprov Kepri telah memberikan perhatian terhadap Lapas Kelas IIA Tanjungpinang, yaitu berupa pembangunan akses jalan menuju Lapas Narkotika serta sarana air bersih.
Baca juga: Pelabuhan Belakangpadang dipadati warga yang saksikan lomba 17 Agustus
"Kita tanya lagi sekiranya bantuan apa yang memungkinkan untuk diberikan kepada lapas ini tahun depan, karena kami sedang membahas APBD 2025," ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Ansar turut menyerahkan dokumen remisi kepada perwakilan warga binaan, sekaligus menyerahkan 55 keping KTP elektronik.
KTP elektronik ini dapat digunakan warga binaan untuk mengurus BPJS Kesehatan maupun bantuan sosial.
"KTP ini juga bertujuan memastikan warga binaan dapat berpartisipasi menggunakan hak pilihnya di Pilkada 2024," ucapnya.
Baca juga: Bulog Batam sediakan 500 kg beras SPHP untuk program Siaga Merdeka
Ia turut mengucapkan selamat kepada binaan yang mendapatkan remisi kemerdekaan tahun 2024 ini.
Ansar berharap warga binaan yang telah bebas dapat diterima di tengah-tengah masyarakat, dengan komitmen menjadi pribadi yang lebih baik dan bermanfaat bagi sesama.
Pada penghujung acara, Ansar juga mendapatkan cenderamata berupa miniatur kapal Vietnam dan kaos oblong karya warga binaan setempat.
Sementara, Kepala Kanwil Hukum dan HAM Kepri I Nyoman Gede Surya Mataram menjelaskan untuk tahun ini terdapat 3.226 warga binaan setempat yang memperoleh remisi.
"Remisi terdiri dari 3.191 orang narapidana dan 34 orang anak pidana. Sebanyak 42 di antaranya dapat remisi langsung bebas," kata Surya Mataram.
Baca juga:
HNSI minta pemerintah tertibkan aktivitas kapal asing di Laut Natuna Utara
42 warga binaan di Kepri langsung bebas, terima remisi HUT RI
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemprov Kepri beri ruang pemasaran untuk produk warga binaan lapas
Berita Terkait
Klasemen sementara Liga Inggris: Arsenal naik ke peringkat dua
Minggu, 1 Desember 2024 7:17 Wib
Pemkab Natuna beri bimbingan konseling ke pelaku kekerasan
Sabtu, 30 November 2024 16:12 Wib
BP Batam: Kapal Pelni pindah ke Terminal Bintang 99 pada 4 Desember
Sabtu, 30 November 2024 12:01 Wib
Personel Polres Anambas berhasil selamatkan pelajar tercebur ke laut
Jumat, 29 November 2024 21:45 Wib
Polresta Barelang gunakan kapal pancung kawal kotak suara dari TPS ke PPK Belakangpadang
Jumat, 29 November 2024 8:30 Wib
Muhammad Rudi unggul di TPS tempatnya mencoblos
Rabu, 27 November 2024 16:01 Wib
Wali Kota imbau masyarakat datang ke TPS meski Batam diguyur hujan
Rabu, 27 November 2024 11:20 Wib
Distribusi logistik di Jember gunakan kuda
Selasa, 26 November 2024 18:25 Wib
Komentar