Beirut (ANTARA) - Ibu kota Lebanon tengah mempersiapkan pemakaman para pemimpin perlawanan, Sayyed Hassan Nasrallah dan wakilnya Sayyed Hashim Safieddine, hampir lima bulan setelah mereka dibunuh dalam serangan udara Israel yang terpisah di Beirut.
IRNA melaporkan pada Sabtu (22/2) bahwa warga dari seluruh Lebanon, terutama dari wilayah selatan, telah menuju Beirut untuk mengikuti pemakaman dua pemimpin tersebut, yang akan dimakamkan di Deir Qanun Al-Nahr, sebuah kota di Lebanon selatan, pada Minggu, 23 Februari.
Jalan-jalan di Beirut telah dihiasi dengan gambar Nasrallah dan Safieddine, serta ikon anti-teror Iran, Letnan Jenderal Qassem Soleimani, yang dibunuh Amerika Serikat pada Januari 2020.
Menurut laporan media Lebanon, lebih dari 5.000 pejuang Hizbullah akan berpartisipasi dalam upacara pemakaman para pemimpin mereka yang terbunuh.
Sebelumnya, seorang pejabat Hizbullah mengatakan delegasi dari 79 negara diperkirakan akan menghadiri pemakaman tersebut.
Delegasi tingkat tinggi dari Iran, termasuk Menteri Luar Negeri Abbas Araqchi dan Ketua Parlemen Mohammad Baqer Qalibaf, juga akan melakukan perjalanan ke Beirut pada Ahad untuk menghadiri upacara peringatan tersebut.
Nasrallah, Sekretaris Jenderal Hizbullah yang telah lama menjabat, dibunuh dalam serangan udara Israel di pinggiran selatan Beirut pada 28 September 2023.
Sumber : IRNA-OANA
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Lebanon siapkan pemakaman bersejarah untuk pemimpin Hizbullah
Komentar