Batam (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Batam, Kepulauan Riau menyebutkan layanan skrining kesehatan untuk setiap penduduk yang berulang tahun mulai diterapkan pada tahun 2025 di puskesmas terdekat dengan membawa identitas diri.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam Didi Kusmarjadi di Batam, Kamis mengatakan meski detail teknis pelaksanaannya masih menunggu kepastian, program ini dipastikan berbeda dari skrining Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang biasanya mencakup 14 jenis penyakit.
"Program medical check-up ulang tahun ini lebih terfokus sesuai golongan usia dengan tujuan meningkatkan efektivitas deteksi dini serta meminimalkan risiko kematian dan kecacatan," ujar Didi.
"Memang, sejauh ini belum ada petunjuk teknis yang kami terima. Namun, dari informasi yang kami dapat, medical check-up ulang tahun ini mungkin akan berbeda dari MCU yang selama ini kita kenal," tambah dia.
Ia menjelaskan layanan ini akan dibagi berdasarkan kategori usia dengan fokus pemeriksaan yang berbeda, yaitu golongan balita, pemeriksaan akan difokuskan pada deteksi penyakit bawaan lahir, seperti hipotiroid kongenital untuk mencegah risiko kecacatan atau kematian bila terdeteksi sejak dini.
Kemudian pada remaja (di bawah 18 tahun) pemeriksaan akan mencakup obesitas, diabetes, dan kesehatan gigi, dengan tujuan mendeteksi gangguan kesehatan umum pada anak-anak dan remaja.
Sementara untuk kategori dewasa fokus pada deteksi dini kanker, seperti kanker payudara, serviks, dan prostat, yang bertujuan menurunkan angka kematian akibat kanker.
“Sedangkan lansia pemeriksaannya difokuskan pada deteksi alzheimer, osteoporosis, serta masalah kesehatan terkait penuaan,” ujar dia.
Dia berharap masyarakat bisa memanfaatkannya secara maksimal untuk memantau kondisi kesehatan sejak dini.
"Dengan adanya program ini, kami berharap masyarakat dapat lebih peduli terhadap kesehatan diri, sehingga dapat menciptakan generasi yang lebih sehat dan tangguh," kata Didi.
Berita Terkait
Penerimaan pajak daerah di Batam capai Rp1,3 triliun
Kamis, 12 Desember 2024 18:17 Wib
Kejati Kepri tangani 10 dugaan perkara korupsi sepanjang 2024
Kamis, 12 Desember 2024 17:22 Wib
Penerimaan retribusi parkir Kota Batam capai Rp9,6 miliar
Kamis, 12 Desember 2024 16:43 Wib
Pemprov Kepri tetapkan upah minimum sektoral 2025, ini besarannya
Kamis, 12 Desember 2024 16:08 Wib
Pemkot Batam optimis jadi percontohan upaya penanganan stunting
Kamis, 12 Desember 2024 15:38 Wib
Gratis PBB di Batam berlaku untuk objek pajak di bawah Rp120 juta
Kamis, 12 Desember 2024 15:26 Wib
Bakamla kolaborasi gelar Makan Bergizi Gratis di SDN Batam
Kamis, 12 Desember 2024 15:04 Wib
Relaksasi regulasi dan promosi golf keluarga jadi rencana strategis Disbudpar Batam 2025
Kamis, 12 Desember 2024 14:41 Wib
Komentar