Embarkasi Batam berangkatkan 1.293 calon haji asal Kepri sesuai dengan kuota

Batam (ANTARA) - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Batam memberangkatkan 1.293 calon haji asal Kepulauan Riau (Kepri) ke Tanah Suci sesuai dengan kuota haji yang dialokasikan untuk Kepri pada tahun 2025/1446.

Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Batam Zulkarnain Umar mengatakan bahwa Kloter 17 menjadi kloter ketiga yang membawa jamaah asal Kepri.

“Alhamdulillah, Kloter 17 sukses berangkat hari ini dengan jumlah 424 orang pagi ini pukul 5.30 sesuai jadwal,” ujar Zulkarnain saat dihubungi di Batam, Selasa.

Rinciannya, jamaah asal Batam sebanyak 396 orang, Anambas 4 orang, dan Karimun 2 orang. Selain itu, kloter itu juga membawa 4 petugas dan 4 orang Pembimbing Ibadah Haji Daerah (PHD).

Baca juga: Kepri perjuangkan relaksasi dan dispensasi untuk nelayan lokal

Terdapat pula tambahan jamaah dari provinsi lain, yaitu 12 orang dari Riau dan 2 orang dari Jambi.

Zulkarnain juga menjelaskan adanya enam orang jamaah yang sebelumnya tergabung dalam Kloter 2 namun harus dimutasi ke Kloter 17 karena kendala visa.

“Mereka tidak bisa dimasukkan ke kloter Riau atau Jambi karena tidak ada kursi kosong. Alhamdulillah, akhirnya bisa berangkat hari ini,” ucapnya.

Keenam calon haji tersebut adalah Bilter Sihombing, Rosniati Karim Nurdin, Erni Sani, Hindra Narima, Amin Mukhlis, dan Laili Hamsiah.

Baca juga: Pemkab Natuna tingkatkan kemampuan para petugas pemadam kebakaran

Dengan demikian, total jamaah haji asal Kepri yang sudah berangkat mencapai 1.293 orang, seluruhnya sesuai kuota yang ditetapkan.

Sementara total jamaah haji dari seluruh kloter yang sudah diberangkatkan melalui Embarkasi Batam mencapai 7.408 orang, dan jika ditambah dengan petugas haji, totalnya menjadi 7.527 orang.

Hari ini, Embarkasi Batam melayani dua kloter keberangkatan, yakni Kloter 17 yang berangkat pada pukul 05.30 WIB dan Kloter 18 dari Provinsi Jambi yang dijadwalkan terbang pukul 11.40 WIB dari Bandara Internasional Hang Nadim Batam langsung menuju Arab Saudi.*

Baca juga:
KKP cabut segel proyek pembangunan terminal khusus dan reklamasi di Lingga

Dishub Kepri : Pengoperasian kapal Pelni pindah ke Pelabuhan Tanjung Moco