Batam butuh BLK pariwisata

id Blk batam,Balai latihan kerja batam

Batam butuh BLK pariwisata

Walikota Batam, Muhammad Rudi (ANTARA FOTO/Joko Sulistyo)

Batam (Antaranews Kepri) - Kota Batam membutuhkan Balai Latihan Kerja Khusus Pariwisata untuk mendukung industri pariwisata yang terus menggeliat di kota yang berbatasan dengan Singapura dan Malaysia itu.

"Kami berharap ada BLK Pariwisata disamping yang direncanakan pemerintah saat ini. Jadi ada dua, laut dan darat," kata Wali Kota Batam Muhammad Rudi, Selasa.

Pemerintah kota saat ini tengah berupaya menggenjot industri pariwisata dengan mempersiapkan berbagai infrastruktur pendukung.

Wali Kota berkomitmen, bila infrastruktur pendukung sudah selesai, maka pemerintah melanjutkan fokus pada upaya mendatangkan wisatawan manca negara melalui berbagai acara dan daya pikat lainnya.

"Kita buru supaya pariwisata bisa bangkit dan tumbuh sekali," kata dia.

Sementara itu, Kementerian Tenaga Kerja memastikan akan membangun BLK bidang maritim di Batam dan menganggarkan Rp45 miliar.

Kepala Dinas Tenaga Kerja Batam, Rudi Sakyakirti menyatakan BLK rencananya dibangun di lahan seluas 5 hektare di Tanjunggundap di Kawasan Kampung Tua Galang.

Sayang, Rudi Sakyakirti masih enggan menjelaskan jenis pelatihan yang akan diselenggarakan di BLK itu, namun semuanya akan berhubungan dengan maritim.

"Bidangnya kemaritiman, bisa welder bawah laut, kegiatan kemaritimanlah," kata dia.

Kepala Dinas menyatakan pemerintah sudah siap membangun BLK dan diharapkan pembangunannya selesai tahun ini juga agar bisa segera digunakan.

Rencananya, tim dari bidang pertanahan akan menecek lokasi untuk memulai pekerjaan.

Bila sudah terbangun, maka BLK itu menjadi aset Kementerian Tenaga Kerja.

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE