Cuaca Ekstrim Hambat Sejumlah Pelayaran di Lingga

id cuaca ekstrim,pelayaran terganggu

Cuaca Ekstrim Hambat Sejumlah Pelayaran di Lingga

Sejumlah penumpang yang tertahan di pelabuhan roro Dabosingkep, Lingga akibat cuaca ekstrim yang menghambat sejumlah pelayaran. (Istimewa)

Kita sudah sampaikan kepada semua masyarakat melalui kepolisian juga menghimbau, agar tidak ada yang melakukan aktifitas di bibir pantai maupun laut karna ombak yang cukup tinggi,

Lingga (Antaranews Kepri) - Sejumlah pelayaran di wilayah Kabupaten Lingga untuk tujuan Batam dan Tanjungpinang sejak malam (11/01) hingga sore hari (12/01) dihentikan akibat tingginya arus dan gelombang.

"Tadi malam roro tidak berangkat, kemudian pagi ini Armada tujuan Tanjungpinang dan Batam juga tidak diizinkan berangkat, karna tinggi gelombang mencapai dua meter," kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Lingga, Yusrizal, Jumat.

Sebelumnya kapal Rol on Rol off (Roro) rencananya akan diberangkatkan pada pukul 20.00 wib malam tadi, namun kapal tertunda beberapa jam karna cuaca tidak mendukung untuk melakukan pelayaran. Penundaan yang berlangsung dari pagi hingga siang hari ini menyebabkan kapal Roro gagal berangkat akibat kondisi cuaca yang belum membaik.

Hal yang sama juga dialami oleh tiga Armada Kapal tujuan Tanjung pinang dan Batam kapal yang semula dijadwalkan berangkat pada pukul 07.30 pagi dan 08.30 pagi juga gagal berlayar karena cuaca ekstrim.

Yusrizal menyampaikan kepada seluruh Armada maupun masyarakat yang biasa melakukan kegiatan dilaut, agar untuk sementara waktu tidak melakukan pelayaran dulu, hal ini mengingat tingginya gelombang yang terjadi diwilayah utara Lingga.

"Kita sudah sampaikan kepada semua masyarakat melalui kepolisian juga menghimbau, agar tidak ada yang melakukan aktifitas di bibir pantai maupun laut karna ombak yang cukup tinggi," kata Yusrizal.

Berdasarkan data dari Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) Kabupaten Lingga tinggi gelombang laut mencapai 2,5 meter untuk perairan Kepulauan Riau dengan kecepatan angin mencapai 6 - 15 knots. Pembatalan keberangkatan ini akan terus dilakukan oleh pihak terkait hingga kondisi cuaca benar-benar membaik.

Dampak dari angin kencang dan gelombang tinggi ini juga membuat beberapa rumah warga yang terletak diwilayah Senayang ada yang roboh akibat tiupan angin, beberapa pohon tumbang juga terjadi di beberapa wilayah di Kabupaten Lingga dan sekitarnya khususnya untuk wilayah timur Lingga.

Kondisi ini berbeda dengan yang terjadi di Pelabuhan Dabosingkep untuk wilayah Selatan Lingga ini kondisi cuaca masih dalam kondisi normal, sehingga kapal untuk tujuan Jambi dan Tanjungjabung masih melayani pelayaran seperti biasa. (Antara)

Editor: Evy R. Syamsir

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE