Gubernur minta masyarakat bijaksana hadapi kenyataan terkait jenazah COVID-19

id Penjemputan jenazah covid, gubernur kepri 2020

Gubernur minta masyarakat bijaksana hadapi kenyataan  terkait jenazah COVID-19

Gubernur Kepri Isdianto. (Naim)

Batam (ANTARA) - Gubernur Kepulauan Riau Isdianto meminta masyarakat bersikap bijaksana menyikapi penerapan protokol kesehatan pemakaman terkonfirmasi COVID-19, dan tidak sembarangan menjemput paksa jenazah.

"Masyarakat harus bijaksana, jika sudah positif harus ikuti aturan yang ada," kata Gubernur di Batam, Rabu.

Ia memahami perasaan keluarga terhadap pelaksanaan pemulasaran jenazah terkonfirmasi COVID-19. Namun, Gubernur tetap meminta warga menahan diri.

"Siapa yang tidak sayang keluarga, semua sayang. Siapa yang tega, semua tidak tega. Tapi kondisi sekarang ini...," kata Gubernur.

Gubernur mengajak warga yang keluarganya meninggal untuk bertanya detil kepada dokter yang menangani, mengenai penyakit kerabatnya dan penanganan selanjutnya.

Dokter tidak akan main-main dalam menetapkan status positif COVID-19, karena berdasarkan hasil laboratorium atas pemeriksaan usap (swab) PCR. Karenanya, warga harus berkomunikasi dengan dokter.

"Dokter tidak akan sembarangan," kata dia.

Hingga kini tercatat setidaknya tiga kasus penjemputan paksa jenazah positif COVID-19 di Kota Batam.

Bahkan, dari salah satu kasus, 12 orang warga yang terlibat dinyatakan terpapar Virus Corona dan kini dalam isolasi RS Khusus Infeksi COVID-19 Pulau Galang.*


Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE