Jakarta (ANTARA) - Satuan Polisi Pamong Praja Jakarta Timur mengintensifkan razia terhadap Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) yang kerap mengganggu ketertiban umum dengan menjadi manusia silver maupun atraksi ondel-ondel di jalanan.
"Sejak Senin (7/9) hingga hari ini kita terus mengintensifkan penertiban terhadap manusia silver dan ondel-ondel yang dianggap mengganggu ketertiban umum," kata Kasatpol PP Jakarta Timur, Budhy Novian di Jakarta, Rabu.
Razia kali ini digelar dalam rangka menindaklanjuti keluhan dari masyarakat terhadap aktivitas PMKS yang dianggap mengganggu masyarakat, khususnya pengguna jalan.
Manusia silver yang terinspirasi dari aktivitas seniman pantomim, kata Budhy, tidak diperbolehkan memungut atau mengemis di sarana umum, termasuk di persimpangan lampu lalu lintas.
"Pokoknya sarana umum, jadi fenomenanya mengganggu ketertiban. Mendatangi mobil berhenti di lampu merah," katanya.
Sedangkan penertiban terhadap PMKS dari kalangan ondel-ondel khas Betawi dilatarbelakangi kesepakatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama warga Betawi bahwa seni ondel-ondel harus dilakukan pembinaan serta tidak dipertontonkan secara 'liar'.
"Kita di tingkat provinsi sudah melakukan koordinasi dengan pegiat budaya Betawi dan kebudayaan untuk membuat kesepakatan bersama bahwa ondel-ondel ini harusnya dibina bukan dimalfungsikan untuk mengamen. Karena di samping membahayakan penggunanya juga bisa mengganggu ketertiban lalu lintas," katanya.
"Terkait ondel-ondel juga tercantum dalam Perda DKI Jakarta Nomor 4 Tahun 2015 tentang Pelestarian Budaya Betawi," katanya.
Dalam kegiatan penertiban tersebut Satpol PP Jaktim mengerahkan sepuluh hingga 15 personel setiap kecamatan serta digabung dengan tingkat kota masing-masing 15 personel.
Petugas disebar ke sejumlah jalan umum di Jakarta Timur untuk menertibkan manusia silver maupun ondel-ondel.
Meski tidak merinci jumlah PMKS yang berhasil terjaring, namun Budhy memperkirakan sehari rata-rata terjaring tiga hingga enam orang.
"Mereka kita titipkan di Dinas Sosial," katanya.
Berita Terkait
Presiden Mesir: Mesir akan berupaya akhiri permusuhan di Gaza
Minggu, 7 April 2024 14:31 Wib
Serangan Israel tewaskan lebih dari 24 ribu perempuan dan anak-anak Palestina
Kamis, 4 April 2024 14:26 Wib
Tentara Israel akui korban yang disebut teroris merupakan warga sipil
Selasa, 2 April 2024 14:41 Wib
Polresta Tanjungpinang dalami kasus narkoba yang libatkan oknum Satpol PP
Selasa, 2 April 2024 11:50 Wib
Oknum Satpol PP Tanjungpinang yang ditangkap polisi akui dapat narkoba dari Lapas
Senin, 1 April 2024 19:01 Wib
Seorang korban kecelakaan Gerbang Tol Halim Utama alami pendarahan otak
Rabu, 27 Maret 2024 16:37 Wib
Rumah Sakit Al Amal di Gaza dilumpuhkan total oleh pasukan Israel
Rabu, 27 Maret 2024 12:55 Wib
BPBD DKI: Tanggul kali Hek di Jaktim jebol karena debit air tinggi
Senin, 25 Maret 2024 9:38 Wib
Komentar