Natuna (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Natuna Provinsi Kepulauan Riau menyerahkan bantuan tunai kepada 227 pelaku usaha mikro sebagai upaya menekan laju inflasi di daerah tersebut.
"Kegiatan ini bertujuan untuk menekan inflasi di Kabupaten Natuna. Secara simbolis telah diserahkan kepada 227 pelaku usaha mikro," kata Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Natuna, Marwan Syahputra di sela acara penyerahan di laman Kantor Bank Riau Kepri cabang Ranai, Natuna, Jumat.
Ia mengatakan penyaluran bantuan kepada penerima dilakukan oleh pihak Bank Riau Kepri melalui rekening UMKM masing masing penerima yang sebelumnya telah didata oleh pihaknya.
Baca juga:
Natuna canangkan pembangunan berbasis lingkungan
Tes tulis calon anggota PPK di Natuna dan Anambas secara manual
"Yang akan dicairkan melalui rekening bank yang bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Natuna, yaitu Bank Riau Kepri dengan besar nominal Rp600 ribu," katanya.
Ia juga mengatakan bantuan bagi pelaku usaha tersebut diserahkan secara simbolis oleh Wakil Bupati Natuna Rodhial Huda.
"Pemberian bantuan bagi pelaku usaha mikro merupakan kebijakan yang tepat sasaran," kata Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda.
Menurutnya, bantuan tunai seperti itu langsung menyentuh kepada penerima manfaat secara langsung, meskipun tidak terlalu besar jumlah bantuan yang diberikan.
"Sebab langsung mendarat ke para pelaku usaha yang membutuhkan, usaha mikro terbukti menjadi pondasi terbesar yang memperkuat sektor ekonomi," ujarnya.
Baca juga:
Pemkab Natuna bentuk tim penanggulangan kemiskinan
PMI-BPBD Natuna tandatangani kerja sama mitigasi bencana
Melalui pemberian bantuan tersebut, Ia berharap pelaku usaha mikro dapat tetap fokus menjaga eksistensi usaha, sekaligus mengurangi pengangguran dan membangun karakteristik wirausaha di tengah masyarakat.
Ia juga berharap dengan adanya penyaluran bantuan tersebut minimal dapat memenuhi kebutuhan dasar masyarakat.
"Adapun tujuan pemberian bantuan yaitu untuk mengurangi risiko sosial dari guncangan ekonomi dan kerentanan sosial agar masyarakat dapat memenuhi kebutuhan dasar," ujarnya.
Baca juga:
Natuna luncurkan aplikasi Sikekah Merit untuk ukur kinerja ASN
Tingkatkan kerukunan, FKUB Natuna lakukan dialog lintas agama
Lima parpol di Kabupaten Natuna verifikasi faktual perbaikan
Medco Energi raih lima penghargaan dari SKK Migas
"Kegiatan ini bertujuan untuk menekan inflasi di Kabupaten Natuna. Secara simbolis telah diserahkan kepada 227 pelaku usaha mikro," kata Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Natuna, Marwan Syahputra di sela acara penyerahan di laman Kantor Bank Riau Kepri cabang Ranai, Natuna, Jumat.
Ia mengatakan penyaluran bantuan kepada penerima dilakukan oleh pihak Bank Riau Kepri melalui rekening UMKM masing masing penerima yang sebelumnya telah didata oleh pihaknya.
Baca juga:
Natuna canangkan pembangunan berbasis lingkungan
Tes tulis calon anggota PPK di Natuna dan Anambas secara manual
"Yang akan dicairkan melalui rekening bank yang bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Natuna, yaitu Bank Riau Kepri dengan besar nominal Rp600 ribu," katanya.
Ia juga mengatakan bantuan bagi pelaku usaha tersebut diserahkan secara simbolis oleh Wakil Bupati Natuna Rodhial Huda.
"Pemberian bantuan bagi pelaku usaha mikro merupakan kebijakan yang tepat sasaran," kata Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda.
Menurutnya, bantuan tunai seperti itu langsung menyentuh kepada penerima manfaat secara langsung, meskipun tidak terlalu besar jumlah bantuan yang diberikan.
"Sebab langsung mendarat ke para pelaku usaha yang membutuhkan, usaha mikro terbukti menjadi pondasi terbesar yang memperkuat sektor ekonomi," ujarnya.
Baca juga:
Pemkab Natuna bentuk tim penanggulangan kemiskinan
PMI-BPBD Natuna tandatangani kerja sama mitigasi bencana
Melalui pemberian bantuan tersebut, Ia berharap pelaku usaha mikro dapat tetap fokus menjaga eksistensi usaha, sekaligus mengurangi pengangguran dan membangun karakteristik wirausaha di tengah masyarakat.
Ia juga berharap dengan adanya penyaluran bantuan tersebut minimal dapat memenuhi kebutuhan dasar masyarakat.
"Adapun tujuan pemberian bantuan yaitu untuk mengurangi risiko sosial dari guncangan ekonomi dan kerentanan sosial agar masyarakat dapat memenuhi kebutuhan dasar," ujarnya.
Baca juga:
Natuna luncurkan aplikasi Sikekah Merit untuk ukur kinerja ASN
Tingkatkan kerukunan, FKUB Natuna lakukan dialog lintas agama
Lima parpol di Kabupaten Natuna verifikasi faktual perbaikan
Medco Energi raih lima penghargaan dari SKK Migas