Natuna (ANTARA) -
Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Natuna, Kepulauan Riau memasok obat-obatan pusat kesehatan hewan (puskeswan) untuk diberikan kepada hewan ternak di wilayah setempat.
Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Natuna, Zulfikar di Natuna, Senin, mengatakan obat yang dipasok yakni Flukicide, Sultastrong, Viet Oxy SB, Procaben LA, Gusanex, Intermectin Super, Tryponil, B-Sanplex, Biosan, Vitamin E Selen, Hematodin, Cardioflt, Mineral Blok, Vetadryl, dan Glucortin.
"Kami telah alokasikan dana sekitar Rp71 juta untuk pengadaan obat-obatan kesehatan hewan ternak," ucap dia.
Ia menjelaskan pengadaan obat itu, dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2024. Obat itu diperuntukkan bagi ternak warga yang mengalami sakit.
"Obat-obat ini didistribusikan ke puskeswan dan kader-kader kita di beberapa kecamatan," ujar dia.
"Pengadaan ini juga dimaksudkan untuk menyiapkan stok obat di dinas, sehingga bisa langsung digunakan ketika diperlukan," ucap dia.
Baca juga: Pemkab Natuna membentuk tim pembina kesehatan jiwa masyarakat
Baca juga: Pemkab Natuna membentuk tim pembina kesehatan jiwa masyarakat
Ia menyebut, pihaknya memiliki kader di Kecamatan Subi, Midai, Serasan, Pulau Laut, dan Kelarik.
Kader-kader ini, lanjut dia, sudah berpengalaman dalam penggunaan obat dan hal lainnya terkait hewan ternak.
"Para kader ini sudah kami latih, sehingga mereka siap membantu dalam pemberian obat kepada hewan ternak di masyarakat," ujar dia
Ia menerangkan, salah satu fokus DKPP Natuna yakni pemantauan kesehatan dua jenis hewan ternak yakni sapi dan kambing, mengingat tingginya populasi serta peran penting kedua hewan tersebut dalam sektor peternakan lokal.
"Dengan hewan ternak yang sehat, tentu peternaknya juga akan makmur," katanya.
Baca juga: Pemkab Natuna batal adakan bibit sapi bagi peternak
Baca juga: Pemkab Natuna batal adakan bibit sapi bagi peternak