Tanjungpinang (ANTARA) - Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad membantah kabar beredar menyebutkan hubungannya dengan Wakil Gubernur Marlin Agustina tidak harmonis terkait pengisian jabatan sekda dan kepala organisasi perangkat daerah (OPD).
Ansar menegaskan sejak dilantik pada tanggal 25 Februari 2021, ia dan Marlin Agustina telah membangun komunikasi yang baik dan efektif dalam menjalankan roda pemerintahan.
"Tidak benar, kalau tak harmonis. Kami berdua biasa-biasa saja," kata Ansar, di Tanjungpinang, Kamis.
Ansar juga membantah isu hubungan keduanya retak, karena dikait-kaitkan dengan Pilkada 2024.
"Tak ada itu. Pilkada 2024 masih lama," ujar Ansar.
Sedangkan Wakil Gubernur Provinsi Kepri Marlin Agustina enggan berkomentar soal kabar miring mengenai keretakan hubungannya dengan Ansar Ahmad.
Istri Wali Kota Batam Muhammad Rudi itu pun tidak menanggapi ketika ditanya apakah salah satu ormas pemuda di Kota Batam, merencanakan aksi demo menuntut Ansar Ahmad mengakomodir permintaan jabatan sekda dan tiga kepala OPD di lingkungan Pemprov Kepri.
"Jangan, nanti salah lagi. Akan ada masanya saya berkomentar," kata Marlin singkat.
Berita Terkait
DPRD imbau perusahaan di Batam bayarkan THR tepat waktu
Selasa, 19 Maret 2024 8:05 Wib
Dispar Kepri susun 295 agenda pariwisata sepanjang 2024
Senin, 18 Maret 2024 18:10 Wib
Kepri anggarkan bantuan rumah ibadah Rp114 miliar
Senin, 18 Maret 2024 17:47 Wib
Gubernur Ansar: Awasi pergaulan anak untuk cegah perang sarung
Senin, 18 Maret 2024 17:11 Wib
Pemkab Natuna gelar rapat bersama guna tangani karhutla
Senin, 18 Maret 2024 16:17 Wib
Kanwil: Masa tunggu keberangkatan haji di Kepri mencapai 23 tahun
Senin, 18 Maret 2024 16:02 Wib
Dubes Singapura terkesan dengan pembangunan infrastruktur Batam
Senin, 18 Maret 2024 15:45 Wib
Bulog Tanjungpinang tambah stok beras sebanyak 2.000 ton jelang Idul Fitri
Senin, 18 Maret 2024 14:46 Wib
Komentar