Tanjungpinang (ANTARA) - Kementerian Dalam Negeri menetapkan Provinsi Kepulauan Riau menempati peringkat kelima dalam persentase realisasi pendapatan pada 2022.
Kepala Badan Pendapatan Daerah Kepri Reni Yusneli di Tanjungpinang, Senin, mengatakan, sejak awal Desember 2022, realisasi pendapatan Kepri sudah melampaui target, dengan pendapatan asli daerah terbesar dari berbagai jenis pajak kendaraan.
Persentase realisasi pendapatan Kepri, kata dia mendekati Jawa Timur dan Kalimantan Barat. Jawa Timur berada pada urutan ketiga dan Kalimantan Barat urutan keempat persentase realisasi pendapatan 2022.
Sementara itu Kalimantan Timur dan Bangka Belitung berada pada urutan pertama dan kedua.
Pendapatan yang diperoleh Kepri pada 2022 mencapai 107 persen, melampaui target.
Target pendapatan asli daerah pada APBD Perubahan 2022 sebesar Rp1,4 triliun, sementara realisasi Rp1,6 triliun.
"Realisasi pendapatan asli lebih dari Rp206 miliar dari target. Tentu ini capaian yang luar biasa berkat kerja keras semua pihak, termasuk masyarakat. Kami mengapresiasinya," ujar Reni.
Ia merincikan pendapatan asli daerah terdiri dari pajak kendaraan bermotor Rp493,2 miliar, bea balik nama kendaraan bermotor Rp351,5 miliar, pajak bahan bakar kendaraan bermotor Rp487,6 miliar, pajak air permukaan Rp965,9 miliar dan pajak rokok Rp159,2 miliar.
Sementara itu target pendapatan dari sektor retribusi sebesar Rp10,4 miliar tidak tercapai. Realisasi pendapatan dari retribusi hanya Rp5,1 miliar, dengan rincian retribusi jasa usaha Rp3,6 miliar, pemakaian kekayaan daerah laboratorium Keswan Rp328,2 juta, pemakaian Asrama Haji Rp878 juta, laboratorium DKP Kepri Rp15,5 juta, dan penjualan benih ikan di Balai benih ikan DKP Kepri Rp152,4 juta.
Kemudian retribusi dari jasa Kepelabuhan (DKP Antang) Rp690,9 juta, Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah (PUPR Kepri) Rp597,7 miliar,
Retribusi Pemakaian Kepelabuhan/Roro (Dishub Kepri) Rp799,9 juta, dan pemakaian kekayaan daerah yang dikelola BP2RD Rp181,1 juta.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kepri masuk lima besar persentase realisasi pendapatan tahun 2022
Berita Terkait
Pemprov Kepri bagikan sebanyak 35 ribu bibit cabai gratis untuk masyarakat
Selasa, 21 Mei 2024 17:27 Wib
Rudi ajak seluruh komponen jaga iklim investasi di Batam
Selasa, 21 Mei 2024 16:40 Wib
BPBD sebut kerugian akibat puting beliung di Karimun capai Rp4,9 miliar
Selasa, 21 Mei 2024 16:32 Wib
Pemkab Natuna gelar bimtek implementasi pengawasan dan perizinan berusaha
Selasa, 21 Mei 2024 15:31 Wib
REI Batam: Sertifikat tanah elektronik memudahkan pengarsipan
Selasa, 21 Mei 2024 15:08 Wib
Polres Anambas ajak pelajar untuk jauhi judi online
Selasa, 21 Mei 2024 14:49 Wib
Pemkab Natuna memastikan hewan ternak bebas dari penyakit kuku dan mulut
Selasa, 21 Mei 2024 14:39 Wib
Pemprov Kepri targetkan pinjaman modal usaha hingga Rp60 miliar untuk UMKM
Selasa, 21 Mei 2024 13:31 Wib
Komentar