Kepri miliki stok vaksin COVID-19 jenis Pfizer 10 ribu dosis

id kepri,batam ,vaksin ,covid,penguat,pfizer,kepulauan riau

Kepri miliki stok vaksin COVID-19 jenis Pfizer 10 ribu dosis

Pemberian vaksin COVID-19 dosis penguat di Kota Batam, Kepri (ANTARA/Jessica)

Batam (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau menyebutkan pasokan vaksin COVID-19 penguat di Kepri masih ada 10.000 dosis dari jenis Pfizer.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau Mohammad Bisri mengatakan pihaknya telah mengajukan penambahan pasokan vaksinasi kepada pemerintah pusat, namun hal tersebut masih menunggu pengiriman.

"Kalau minta tetap, tapi sekarang pusat membaginya sedikit-sedikit, jadi kita terima saja berapa dikasihnya. Sampai saat ini belum ada penambahan dari pusat. Stok vaksin memang tinggal dikit, masih ada sekitar 10 ribu-an dosis," ujar Bisri saat dihubungi di Batam, Jumat.

Baca juga:
Pemkab Kepulauan Anambas laksanakan program rembuk stunting

Pemkab Anambas upayakan izin pengolahan limbah medis


Ia menjelaskan saat ini antusias masyarakat untuk mendapatkan vaksinasi COVID-19 penguat masih cukup baik meskipun tidak seperti sebelumnya.

"Saat ini masih ada masyarakat yang beranimo agar dapat vaksin, tapi tidak seperti dulu. Tapi itu tidak menjadi masalah karena target nasional sudah tidak tinggi, vaksin yang ke 3 dan 4 ini targetnya juga tidak tinggi," kata dia.

Setelah pemerintah menghentikan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), Bisri mengatakan kasus COVID-19 di Kepri sangat terkendali.

Baca juga:

Kepala BP Batam jamin kemudahan investasi, dukung ekspansi PT Austin Engineering

Polresta Barelang ajak warga bijak tanggapi berita hoaks jelang Pemilu 2024


Menurut dia dengan dicabutnya PPKM saat ini menjadikan masyarakat berperan besar terhadap menjaga kesehatan diri masing-masing.

"Di Kepri sudah bagus tidak apa-apa, COVID-19 saat ini sudah tidak ada masalah. Kasus harian juga aman. Dengan dicabutnya PPKM, peran besarnya ada di masyarakat untuk menjaga dirinya sendiri," ujar dia.

Bisri mengimbau kepada seluruh masyarakat di Kepri agar tetap waspada terhadap paparan COVID-19 dengan tetap menggunakan masker saat bepergian.

"Masyarakat harus belajar dari pengalaman, karena masih pandemi jadi tetap harus belajar menjaga kebersihan diri dan kesehatan masing-masing," demikian Bisri.

Baca juga:
Tim seleksi KPU Kepri komitmen lahirkan komisioner berintegritas

Ombudsman minta Lapas Batam menambah ruang tahanan baru

Kemenkumham Kepri gelar bimtek perancangan peraturan perundang-undangan di daerah

Pemkot Batam terapkan NIK jadi NPWP bagi ASN sebagai wajib pajak pribadi

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE