Jakarta (ANTARA) - Ofisial Liga Inggris dan kapten tim dengan pemain muslim sepakat untuk melakukan jeda sejenak saat pertandingan guna memberikan kesempatan kepada pemain muslim berbuka puasa selama bulan suci Ramadhan.
"Seperti tahun sebelumnya, musim ini kapten klub dengan pemain Muslim bersepakat dengan ofisial pertandingan Premier League untuk melakukan jeda sebentar dalam pertandingan agar para pemain atau ofisial pertandingan dapat berbuka puasa," tulis keterangan resmi di laman resmi Liga Inggris.
Selain kebijakan pada berlangsungnya pertandingan tersebut, sejumlah klub Liga Inggris juga merayakan bulan suci Ramadhan bersama para penggemar ataupun masyarakat sekitar.
Chelsea adalah tim Liga Inggris pertama yang akan menggelar buka puasa bersama, bahkan terbuka bagi semua kalangan penganut agama, di stadionnya Stamford Bridge pada 26 Maret.
Salah satu pemain muslim Everton, Abdoulaye Doucoure menyatakan dirinya selalu berpuasa di bulan Ramadhan dan tidak pernah bermasalah pada kondisi fisiknya kendati tetap harus latihan dan menjalani pertandingan di siang hari.
"Saya berpuasa setiap hari, saya tidak melewatkan satu hari pun. Itu sudah menjadi normal dan sangat mudah bagi saya," kata Doucoure.
Berita Terkait
STY sudah tahu Indonesia akan capai semifinal
Jumat, 26 April 2024 14:12 Wib
Liga Inggris: Menang 4-0 lawan Brighton, kini Manchester City tempel ketat Arsenal
Jumat, 26 April 2024 6:15 Wib
Liga Inggris, Liverpool gagal kejar Arsenal
Kamis, 25 April 2024 7:36 Wib
Kalah dari Everton, peluang Liverpool juara makin kecil
Kamis, 25 April 2024 5:35 Wib
Liga Inggris, Arsenal kokoh di puncak klasemen usai pesta gol ke gawang Chelsea
Rabu, 24 April 2024 5:52 Wib
NBA umumkan ekspansi program Jr. NBA di Indonesia
Selasa, 23 April 2024 11:03 Wib
Inter Milan juara Serie A 2023/24
Selasa, 23 April 2024 5:16 Wib
Pemkot Batam targetkan memfasilitasi 200 sertifikasi halal produk UMKM
Senin, 22 April 2024 16:12 Wib
Komentar