Saidah mengatakan langkah ini diambil untuk memulihkan aksesibilitas dan mendukung upaya pemulihan masyarakat yang terdampak di Nagari Sungai Jambu yang dihuni sekitar 6.000 jiwa.
Ia menyebut banjir bandang yang terjadi beberapa hari lalu telah menyebabkan kerusakan parah pada infrastruktur, termasuk jalan dan jembatan, yang mengisolasi beberapa desa. Untuk itu, Baznas menurunkan tim Baznas Tanggap Bencana (BTB) ke lokasi kejadian untuk menilai kerusakan dan kebutuhan mendesak masyarakat.
"Sebagai langkah awal, kami telah membangun jembatan darurat untuk memastikan bahwa masyarakat bisa kembali beraktivitas dan mendapatkan bantuan yang dibutuhkan," ujarnya.
Saidah menjelaskan banjir yang menerjang di enam kecamatan di daerah Sumbar, yaitu di Kecamatan Lima Kaum, Kecamatan Rambatan, Kecamatan Pariangan, Kecamatan Batipuh, Kecamatan X Koto dan Kecamatan Sungai Tarab terjadi sekitar pukul 22:30 WIB pada Sabtu (11/5).
"Kami menerjunkan sebanyak 22 orang personel yang terdiri atas BTB Provinsi Sumbar, BTB Agam, BTB Tanah Datar dan BTB Lima Puluh Kota," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Baznas bangun jembatan darurat untuk korban banjir bandang Sumbar
Komentar