Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Kabupaten Natuna Khaidir di Natuna, Rabu, meminta para peserta secara serius mengikuti pelatihan.
Ia berharap, kegiatan itu bisa mengembangkan usaha peserta pelatihan dan pelaku usaha lainnya
"Nantinya setelah selesai pelatihan, bapak ibu bisa mengaplikasikan ilmunya dalam usaha masing-masing," ucap dia.
Kabid Perindustrian Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Mikro Kabupaten Natuna Syafe'i mengatakan pelatihan selama 12-15 Juni 2024 dengan peserta 33 orang itu, menghadirkan dua narasumber dari Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung, Jawa Barat.
Pelaksanaan kegiatan itu, menggunakan dana alokasi khusus (DAK) nonfisik tahun anggaran 2024.
Ia menjelaskan tujuan pelatihan untuk memberikan ilmu pengetahuan kepada para pelaku usaha tentang cara berbisnis yang baik dan benar.
Selain itu, katanya, para pelaku usaha bisa menciptakan lapangan pekerjaan bagi warga lainnya dan meningkatkan penghasilan serta mengembangkan usaha.
Pelaksanaan kegiatan itu, menggunakan dana alokasi khusus (DAK) nonfisik tahun anggaran 2024.
Ia menjelaskan tujuan pelatihan untuk memberikan ilmu pengetahuan kepada para pelaku usaha tentang cara berbisnis yang baik dan benar.
Selain itu, katanya, para pelaku usaha bisa menciptakan lapangan pekerjaan bagi warga lainnya dan meningkatkan penghasilan serta mengembangkan usaha.
Ia mengakui hingga saat ini para pelaku usaha di daerah setempat relatif minim pengetahuan tentang manajerial usaha sehingga kegiatan itu sebagai penting.
"Melalui pelatihan dan adanya sentuhan inovasi. Semoga produk yang dihasilkan semakin berkualitas sehingga semakin laku di pasaran," ucap dia.
Baca juga: Bea cukai Kepri musnahkan 243.220 batang rokok ilegal di Natuna
Baca juga: Bea cukai Kepri musnahkan 243.220 batang rokok ilegal di Natuna
Komentar