Ruben Amorim nyatakan bertanggung jawab atas krisis Manchester United

id liga inggris,liga europa,manchester united,ruben amorim

Ruben Amorim nyatakan bertanggung jawab atas krisis Manchester United

Pelatih Manchester United, Ruben Amorim saat menghadapi Bodoe/Glimt pada pertandingan Liga Europa di Old Trafford, Manchester, Kamis (28/11/2024). ANTARA/AFP/Oli Scarff/am.

Jakarta (ANTARA) - Manajer Manchester United Ruben Amorim bertanggung jawab atas krisis yang terjadi dalam skuadnya usai menyatakan tim saat ini yang terburuk sepanjang sejarah klub.

Kekalahan 1-3 dari Brighton akhir pekan lalu merupakan kekalahan keenam United dalam sembilan pertandingan liga sejak ditangani Amorim.

"Saya berbicara lebih mengenai diri saya sendiri ketimbang para pemain," kata Amorim dalam laman United.

“Saya frustrasi dan kadang-kadang saya semestinya tidak mengatakan hal itu, tapi itulah yang terjadi, dan kadang-kadang benar-benar sulit menyembunyikan rasa frustasi."

Setan Merah terpuruk pada posisi ke-13 klasemen Liga Inggris dan akan menghadapi raksasa Skotlandia Rangers dalam Liga Europa Jumat dini hari esok.

Amorim mengatakan timnya terlalu tegang dan terlalu cemas sehingga semakin sulit memenangkan laga di Old Trafford.

"Kami lebih gugup saat bermain di kandang ketimbang saat bertandang, karena kami banyak menelan kekalahan (di kandang)," ucap pelatih asal Portugal itu.

Secara khusus dengan menyoroti lini pertahanannya sehinga memperkokoh lini menjadi salah satu fokus Amorim. Dia juga menginginkan timnya mencetak gol lebih awal dibandingkan lawan guna mendongkrak mental pemain.

Setelah melawan Rangers, United akan melawat Fulham dalam pertandingan liga Senin dini hari WIB pekan depan.

Sebelumnya, pelatih Manchester United, Ruben Amorim, menyebut bahwa timnya saat ini mungkin menjadi yang terburuk dalam sejarah klub setelah dipermalukan 1-3 oleh Brighton & Hove Albion di Old Trafford, Minggu (19/1), sementara performa buruk tim terus berlanjut.

"Kami mungkin adalah tim terburuk dalam sejarah Manchester United," ujar Amorim dalam konferensi pers usai pertandingan, dikutip dari ESPN.

"Saya tahu Anda menginginkan headline, jadi saya katakan itu karena kami harus mengakui kenyataan ini untuk bisa mengubahnya."

Kekalahan ini menjadi yang keempat di kandang bagi Amorim sejak ia menggantikan Erik ten Hag pada akhir Oktober. Dalam laga tersebut, United gagal mencatatkan satu pun tembakan tepat sasaran dari permainan terbuka, sementara Brighton tampil dominan sepanjang pertandingan.

Amorim mengakui tekanan besar yang tengah ia hadapi sebagai pelatih baru.

"Kami mendapatkan pelatih baru yang kalah lebih banyak daripada pelatih sebelumnya. Saya sepenuhnya menyadari hal itu. Saya tidak akan berubah, apa pun yang terjadi," katanya.

Meski begitu, Amorim tetap menunjukkan keyakinan akan kemampuan timnya untuk bangkit.

"Saya tahu kami bisa sukses, tapi kami harus bertahan di momen ini. Saya tidak naif, kami harus bertahan sekarang," ujarnya.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Amorim nyatakan bertanggung jawab atas krisis di Manchester United

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE