Lingga (Antaranews Kepri) - Ketua tim penggerak PKK Kabupaten Lingga menerima bibit pohon matoa dari pelajar dan guru Sekolah Dasar (SD) Negeri 005 Singkep Pesisir, untuk ditanam oleh sebagai kebun percontohan di Desa Batu Berdaun Kecamatan Singkep.
"Bibit ini kami serahkan sebagai penunjang SDN 005 Singkep pesisir untuk menuju sekolah Adiwiyata tingkat Provinsi Kepulauan Riau," kata Dewes Mita, salah satu guru pembimbing SDN 005 Singkep pesisir kepada Antara, Sabtu.
Kegiatan yang melibatkan para pelajar dari SDN 005 Singkep pesisir ini juga bertujuan memberikan edukasi kepada anak-anak sekolah dasar untuk lebih mencintai lingkungan hijau. Selain itu salah satu syarat untuk meraih Sekolah Adiwiyata adalah mempraktekkan langsung kegiatan mengenal tanaman hijau, sehingga dipilih kebun milik PKK Kabupaten Lingga sebagai sarana edukasi.
Sementara itu, Idris Kepala Sekolah SD N 005 Singkep pesisir mengatakan pada 2017 yang lalu, SD Negeri 005 Singkep pesisir berhasil meraih sekolah Adiwiyata tingkat Kabupaten Lingga, sehingga pada tahun 2018 ini SDN 005 Singkep pesisir menargetkan untuk meraih sekolah Adiwiyata tingkat Provinsi Kepri.
"Kita tahun ini target masuk sebagai sekolah Adiwiyata tingkat provinsi karena tahun lalu kita berhasil menjadi sekolah Adiwiyata tingkat Kabupaten," sebutnya.
Perolehan Adiwiyata ini menurutnya sangat baik untuk mendukung program pemerintah di bidang pelestarian lingkungan, serta peningkatan perekonomian di sektor pertanian dan perkebunan. Hal ini tentunya harus didukung oleh semua komponen masyarakat termasuk mengajarkan kepada anak-anak sekolah untuk lebih mencintai lingkungan sejak dini.
Dipilihnya pohon matoa pohon asal papua ini sebagai tanaman hijau karna memiliki daun yang rindang selain itu pohon tersebut juga cocok untuk dataran rendah seperti di wilayah Provinsi Kepulauan Riau yang memiliki luas lautannya lebih luas dibanding daratan. Selain itu buah matoa juga memiliki rasa yang manis yang dapat dikonsumsi dan mengandung vitamin yang baik bagi tubuh.
Pohon matoa termasuk jenis pohon besar dengan tinggi rata-rata 18 meter dengan diameter rata-rata maksimum 100 cm.
Ketua tim penggerak PKK Kabupaten Lingga Hj Heryulita Wello mengapresiasi kedatangan anak-anak sekolah serta para pembina dari SD Negeri 005 Singkep Pesisir ini, menurutnya kebun milik PKK tersebut juga sebagai kebun percontohan bagi masyarakat yang ingin belajar bertani.
Saat ini kebun PKK Kabupaten Lingga ini sudah menghasilkan berbagai jenis tanaman dan sayuran yang saat ini sudah berhasil dipanen oleh kelompok yang dibentuk oleh PKK Kabupaten Lingga. Bahkan hasil dari kebun PKK tersebut sudah ada yang dijual kepasar dan hasilnya dibagi kepada kelompok-kelompok tani yang dibentuk oleh Tim Penggerak PKK Kabupaten Lingga.
"Kebun ini bisa menjadi referensi bagi masyarakat yang ingin belajar bercocok tanam, dan kita membuka peluang bagi siapa saja yang ingn kesini," kata Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lingga.
Editor: Rusdianto
Komentar